Realitasonline.id | Pertemanan yang sehat sangat penting untuk kesehatan mental dan emosional anak remaja.
Orang tua dapat memainkan peran penting dalam membantu anak mereka membangun pertemanan yang positif dan konstruktif.
1. Perasaan Positif:
- Anak merasa senang dan nyaman saat bersama teman-temannya.
- Mereka saling mendukung dan menyemangati satu sama lain.
- Pertemanan ini meningkatkan rasa percaya diri dan harga diri anak.
- Terjadi komunikasi yang terbuka dan jujur antar teman.
- Adanya rasa saling menghormati dan menghargai perbedaan.
Baca Juga: Yuk Jaga Kesehatan Mental Ibu! Ini Dia Cara Mengatasi Mom Shaming agar Tak Rusak Mental Ibu
2. Pengaruh Positif:
- Teman-teman mendorong anak untuk melakukan hal-hal positif.
- Mereka tidak mendorong anak untuk melakukan hal-hal negatif seperti merokok, minum alkohol, atau bolos sekolah.
- Pertemanan ini memotivasi anak untuk belajar dan berkembang.
- Anak terinspirasi untuk menjadi versi terbaik dari diri mereka sendiri.
3. Saling Menjaga:
- Teman-teman saling menjaga dan membantu satu sama lain.
- Mereka tidak saling mengejek, menghina, atau merundung.
- Ada rasa saling percaya dan saling membantu dalam kesulitan.
- Anak merasa aman dan nyaman saat bersama teman-temannya.
Baca Juga: Yuk Kenali 4 Jenis Makanan Saat Sahur Agar Menjalankan Puasa Tidak Lemas dan Loyo
4. Keterbukaan dan Kejujuran:
- Anak merasa bebas untuk menjadi diri sendiri di depan teman-temannya.
- Mereka dapat berbicara tentang apa saja dengan jujur dan terbuka.
- Teman-teman tidak menghakimi atau mengkritik anak.
- Anak merasa diterima dan dihargai apa adanya.
5. Dampak Positif pada Kesehatan Mental:
- Pertemanan yang sehat meningkatkan kebahagiaan dan kesejahteraan anak.
- Anak merasa lebih terhubung dengan orang lain.
- Pertemanan ini membantu anak untuk mengatasi stres dan kecemasan.
- Anak memiliki rasa memiliki dan belongingness yang kuat.
Baca Juga: Selingkuh Itu Indah? Ini Pandangan Islam Soal Perselingkuhan dan dari Kacamata Psikolog
Tips untuk Orang Tua:
- Ciptakan lingkungan yang terbuka dan aman bagi anak untuk berbicara tentang teman-temannya.
- Tunjukkan minat pada kehidupan sosial anak dan tanyakan tentang teman-temannya.
- Ajarkan anak tentang nilai-nilai persahabatan yang sehat.
- Bantu anak untuk mengembangkan keterampilan sosial dan komunikasi yang baik.
- Berikan dukungan dan bimbingan kepada anak jika mereka mengalami masalah dalam pertemanannya. (TPA)***