Realitasonline.id | Hubungan dengan keluarga seharusnya menjadi sumber kekuatan dan cinta. Namun, tidak semua hubungan keluarga berjalan dengan baik.
Ada kalanya, hubungan dengan keluarga bisa menjadi toxic dan membawa dampak negatif bagi kesehatan mental dan emosional.
Berikut beberapa ciri-ciri Anda memiliki hubungan toxic dengan keluarga:
Baca Juga: Yuk Jaga Kesehatan Mental Ibu! Ini Dia Cara Mengatasi Mom Shaming agar Tak Rusak Mental Ibu
1. Komunikasi yang tidak sehat:
- Sering bertengkar dan saling menyalahkan.
- Kritik yang berlebihan dan tidak konstruktif.
- Kurangnya komunikasi yang terbuka dan jujur.
- Perasaan tidak didengar dan dihargai.
2. Manipulasi dan kontrol:
- Anggota keluarga yang mencoba mengendalikan hidup Anda.
- Perasaan bersalah dan dimanipulasi untuk melakukan sesuatu.
- Rahasia keluarga yang digunakan untuk mengendalikan Anda.
Baca Juga: Yuk Kenali 4 Jenis Makanan Saat Sahur Agar Menjalankan Puasa Tidak Lemas dan Loyo
3. Batasan pribadi yang tidak dihormati:
- Anggota keluarga yang selalu ingin tahu tentang kehidupan pribadi Anda.
- Tidak ada privasi dan ruang pribadi.
- Barang-barang Anda diambil tanpa izin.
4. Kekerasan fisik dan emosional:
- Ancaman, intimidasi, dan kekerasan fisik.
- Kata-kata yang kasar dan menyakitkan.
- Perasaan takut dan terancam di rumah.
5. Kurangnya dukungan dan kasih sayang:
- Anggota keluarga yang tidak menunjukkan kasih sayang dan perhatian.
- Merasa tidak dicintai dan diterima apa adanya.
- Selalu merasa dihakimi dan dikritik.
Baca Juga: Selingkuh Itu Indah? Ini Pandangan Islam Soal Perselingkuhan dan dari Kacamata Psikolog
Jika Anda merasa memiliki ciri-ciri di atas, penting untuk:
- Menyadari bahwa Anda tidak sendiri.
- Mencari bantuan dari profesional seperti psikolog atau terapis.
- Menetapkan batasan yang jelas dengan keluarga Anda.
- Memprioritaskan kesehatan mental dan emosional Anda.
Ingatlah, Anda tidak berhak diperlakukan dengan buruk oleh keluarga Anda. Anda berhak untuk bahagia dan memiliki hubungan yang sehat. (TPA)***