nusantara

Dialog Nasional SMSI: Pastikan Transformasi Media Berjalan dengan Etika, Akurasi, Keberpihakan pada Kebenaran dan Kepentingan Publik

Rabu, 8 Oktober 2025 | 06:13 WIB
SMSI, Gerakan Kolektif Menjaga Marwah Pers Digital

 

Realitasonline.id - Jakarta | Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) bukan sekadar wadah organisasi, tetapi gerakan kolektif untukmenjaga marwah pers nasional di ranah digital.

Demikian Prof. Dr. Harris Arthur Hedar, S.H., M.H., Guru Besar Bidang Hukum Kebijakan Publik yang juga Ketua Dewan Pembina SMSI dalam sambutannya ketika membuka dialog nasional bertema “Media Baru: Peluang dan Tantangannya”.

Dialog nasional yang mengambil tempat di Kantor SMSI Pusat, Jalan Vereran, Jakarta, dan diperluas dengan aplikasi zoom berlangsung Selasa, 7 Oktober 2025.

Baca Juga: PWI Sumut dan UIN SU Medan Bangun Kerja Sama Strategis Bidang Publikasi, Literasi Media dan Penguatan Kapasitas Jurnalistik

 

“Kita ingin memastikan transformasi media berjalan dengan etika, akurasi, dan keberpihakan pada
kebenaran serta kepentingan publik,” kata Harris Arthur Hedar dalam pembukaan dialog.

Hadir sebagai pembicara selain Ketua Umum SMSI Firdaus, juga Ketua Dewan Pakar SMSI, Prof. Yuddy Chrisnandi, Wakil Ketua Dewan Pers Totok Suryanto, dan pembicara lainnya seperti Dr. Abraham Samad, Prof. Henry Subiakto, Hersubeno Arif, dan Ilona Juwita,

Menurut Ketua Dewan Pembina Harris, SMSI harus terus berupaya:
⁃ Mendorong literasi digital bagi
masyarakat dan ekosistem media,
⁃ Memperjuangkan perlindungan hukum bagi jurnalis dan perusahaan media siber, serta.
⁃ Meningkatkan kompetensi teknologi dan bisnis media.
⁃ Menjaga sinergi dengan pemerintah, Dewan Pers, dan pemangku kepentingan lainnya.

“ Saya berharap dialog ini melahirkan pemikiran tajam dan rekomendasi konkret, baik untuk SMSI sendiri maupun bagi dunia media siber Indonesia,” tuturnya.

 

Baca Juga: Sikapi Situasi Negeri saat ini, SMSI Gelar Rapat Bersama Dewan Pembina dan Dewan Pakar: Tampilkan Berita Meneduhkan bukan Menambah Perpecahan

 

Tentu yang juga sangat penting bagaimana kita menghadapi derasnya konten user generated, algoritma platform global, serta tantangan etik dan hukum. Bagaimana media siber tetap menjadi watchdog demokrasi sekaligus adaptif terhadap perkembangan industri.

Halaman:

Tags

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB