Realitasonline.id - Tren investasi digital makin menggoda. Di media sosial, banyak yang memamerkan cuan dari aset kripto. Namun, di balik euforia itu, ada yang nyangkut, panik, bahkan trauma investasi.
Mengapa hasil orang bisa berbeda-beda? Jawabannya sederhana: karena tidak semua orang memulai dengan cara yang tepat. Banyak yang langsung lompat ke aplikasi crypto exchange tanpa memahami dasar-dasarnya terlebih dulu.
Padahal, ada cara lebih bijak untuk mulai. Bukan dengan menebak-nebak harga, tapi dengan menyiapkan mindset, strategi, dan pengetahuan yang cukup sebelum menyentuh tombol "Buy".
Kalau Anda ingin mulai investasi kripto dengan lebih cerdas, artikel ini akan membahas langkah-langkah dasarnya secara runut, ringan, dan mudah dipahami.
1. Kenali Dulu Apa Itu Aset Kripto
Sebelum bicara soal cuan, penting untuk memahami apa yang sedang dibeli. Aset kripto seperti Bitcoin, Ethereum, atau token lainnya bukan sekadar "alat trading". Ia dibangun di atas teknologi blockchain yang menjamin transparansi dan desentralisasi.
Dengan mengenal karakter dasar aset kripto, Anda akan punya pondasi yang kuat. Ini akan sangat membantu dalam mengambil keputusan investasi yang lebih logis, bukan emosional.
Setelah mengenal dasar, mari pahami kenapa aset kripto punya daya tarik tinggi sebagai alternatif investasi.
2. Mengapa Banyak Orang Tertarik?
Alasan utamanya: potensi return yang tinggi dalam waktu singkat. Namun, bukan berarti tanpa risiko. Dibandingkan instrumen lain, volatilitas kripto jauh lebih ekstrem.
Banyak investor baru yang tergiur karena cerita “cuan cepat”, tanpa sadar bahwa risiko ruginya juga besar. Maka, penting sekali untuk menyeimbangkan ekspektasi dengan pemahaman yang realistis.
Tapi tertarik saja tidak cukup, langkah selanjutnya adalah memilih tempat yang tepat untuk mulai.
3. Pilih Platform yang Aman dan Terpercaya
Jangan asal download aplikasi. Pilihlah crypto exchange yang legal dan diawasi oleh otoritas resmi di Indonesia. Platform yang kredibel akan menyediakan fitur keamanan seperti verifikasi KYC, autentikasi dua faktor, dan cold wallet.
Selain itu, cari platform yang menyediakan fitur edukasi, simulasi, atau berita pasar, agar Anda bisa belajar sambil jalan. Salah satu referensi yang bisa digunakan adalah kelas trading crypto yang banyak membahas dasar hingga strategi lanjut.