Realitasonline.id - Medan | Sejumlah official tim bola voli kembali mengeluhkan kondisi venue di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Sumatera Utara. Kali ini, venue GOR Voli Indoor yang berada di kawasan Sport Center Sumut, Desa Sena Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang, menjadi sorotan karena dinilai belum siap untuk dijadikan lokasi pertandingan.
Dari pantauan pada Selasa (10/9/2024) siang, sejumlah serpihan proses pengerjaan pembangunan GOR belum dibereskan. Bahkan, masih ada pengerjaan lapangan pemanasan pemain oleh pekerja. Selain itu, sejumlah kabel masih menjulur di area GOR yang bisa bahayakan pengunjung.
Meski begitu, sejumlah tim mulai menjalani official Training hari kedua di GOR tersebut untuk persiapan laga Rabu (11/9/2024) besok. Keluhan dirasakan sejumlah kontingen, diantaranya DKI Jakarta.
Baca Juga: Selain Ajang Cari Bakat, Event Pesona Humbahas Juga Kenalkan Potensi Wisata Andalan Daerah
Kapten tim voli indoor DKI Jakarta, Okky Darmawan Saputra mengaku kondisi lapangan tidak ada perbedaan dari hari sebelumnya. Menurutnya, kondisi venue dan akses menuju lokasi tidak layak sekali.
“Bahkan untuk kamar mandi pun belum siap untuk ganti baju ataupun sekedar buang air kecil dan besar,” ucapnya kepada wartawan usai menjalani uji coba lapangan.
Okky merasakan kondisi debu di lokasi lantai lapangan membuat pemain merasa tidak nyaman. Bahkan bisa mengakibatkan pemain cidera jika kondisi lapangan tidak segera dibersihkan.
“Debu yang masuk ke lapangan itu bikin kita pemain licin sepatunya. Itu bahaya banget sih,” kata Okky.
Hal yang sama juga dirasakan asisten Voli indoor DKI Jakarta, Dadang Sudrajad. Bahkan, Dadang menilai ini merupakan penyelenggaraan PON terparah untuk cabor voli indoor sejak 2004.