olahraga

Mayjen Purn Suwarno Buka Kegiatan Visitasi Technical Delegate Persiapan PON XXI 2024 di Aceh

Jumat, 3 November 2023 | 11:20 WIB
Pertemuan Technical Delegate (TD) dan pendamping Cabang Olahraga (Cabor) di Banda Aceh. (Realitasonline.id/Dokumen)

Banda Aceh - Realitasonline.id| Dalam rangka finalisasi venue, Penitia Besar (PB) PON Wilayah Aceh melaksanakan visitasi technical delegate (TD) selama empat hari di Hotel Grand Permata Hati Ulee Lheu Banda Aceh.

Kegiatan visitasi untuk Technical Delegate dan Pendamping Cabang Olahraga (Cabor) yang dilaksanakan PB PON Wilayah Aceh juga untuk pengaturan kebutuhan peralatan pertandingan dan rasionalisasi jumlah panitia pelaksana pertandingan.

Kegiatan visitasi itu dilaksanakan dari 31 Oktober hingga 3 November 2023 dan dibuka oleh Ketua Panitia Pengawas dan Pengarah PON XXI 2024, Mayjen TNI Purn Suwarno yang juga Wakil I Ketua Umum KONI Pusat.

Baca Juga: Pematangsiantar Alami Deflasi Periode Oktober 2023, Ini Penyebabnya

“Kita benahi kelemahan-kelemahan yang masih ada, dari acara ini, kita finalkan, agar pelaksanaan PON XXI Tahun 2024 Wilayah Aceh berjalan sempurna,” kata Suwarno dalam arahannya.

Ketua Panitia Pelaksana T Banta Nuzullah mengatakan kegiatan visitasi kali ini diikuti oleh Technical Delegate (TD) dari 33 Cabang olahraga (Cabor) yang dibagi dalam 42 disiplin pertandingan.

Dalam melaksanakan vitisasi, masing-masing TD didamping oleh Pendamping Cabor dari Pengurus Provinsi Cabor yang ada di Aceh.

Baca Juga: Sidang Lanjutan TPPO Mantan Bupati Langkat, Saksi Mengaku Keberatan Dengan Permohonan Restitusi LPSK

“Visitasi dilaksanakan di 10 kabupaten/kota penyelenggara PON 2024,” kata Banta, yang dalam PB PON bertindak sebagai Ketua Bidang Pertandingan.

Kabupaten/kota tersebut adalah, Aceh Barat, Banda Aceh, Sabang, Aceh Besar, Pidie, Aceh Utara, Aceh Timur, Bener Meriah, Aceh Tengah, dan Aceh Tenggara.

Sementara itu Wakil Sekretaris II PB PON Wilayah Aceh, M Nasir Syamaun menjelaskan dari kegiatan visitasi tersebut ditargetkan akan dicapai hasil finalisasi perencanaan untuk tiga bidang utama penyelenggaraan PON yaitu bidang venue, pertandingan dan peralatan.

Baca Juga: Mobil Asal China Chery Jaecoo 7 Ramaikan Pasar Otomotif Indonesia

“Misalnya untuk bidang venue, visitasi dilakukan untuk melihat titik lokasi, kebutuhan pendukung, dan spesifikasi teknis di masing-masing venue,” kata M Nasir.

Kemudian di bidang peralatan, dari visitasi tersebut akan tersusun data peralatan spesifikasi teknisnya, agar penyelenggaraan pertandingan dapat dilaksanakan sesuai ketentuan, dan kualitas pertandingan dapat dipertanggungjawabkan.

Direncanakan, ada tiga pola pengadaan peralatan, yaitu beli, sewa beli dan sewa. Ketiga pola tersebut bertujuan untuk efisiensi pengadaan peralatan.

Halaman:

Tags

Terkini