olahraga

Buntut Kericuhan saat Laga PSPS, PSMS Dihukum 3 Laga Kandang Tanpa Penonton, Manajemen Ajukan Banding

Jumat, 15 Desember 2023 | 22:11 WIB
Komdis PSSI menghukum PSMS Medan bermain tanpa penonton sebanyak tiga laga kandang.

Medan - Realitasonline.id | Manajemen PSMS Medan resmi mengajukan banding terkait sanksi Komite Disiplin atau Komdis PSSI yang menghukum PSMS Medan bermain tanpa penonton sebanyak tiga laga kandang.

Banding diajukan lantaran manajemen PSMS menilai keputusan Komdis PSSI tersebut tidak tepat.

Chief Operating Officer (COO) PT Kinantan Medan Indonesia (KMI) H Andry Mahyar Matondang mengatakan, pihaknya memutuskan untuk melakukan banding terkait putusan Komdis PSSI tersebut.

Baca Juga: Obat Alami: Dijuluki Buah Nabi Ini Khasiat Biji Kurma yang Jarang Diketahui Orang

"Terkait dengan hukuman itu semalam (Kamis 14/12/2023) kita baru terima. Insya Allah terkait dengan putusan itu kita akan melakukan banding karena dalam putusan tersebut membolehkan kita banding," ujar Andry Mahyar, Jumat (15/12/2023) sore.

Manajemen PSMS memutuskan banding, menurut Andry Mahyar, lantaran menilai keputusan tersebut hanya melihat hilir permasalahan, tanpa mempertimbangkan apa yang menjadi hulu sehingga terjadi permasalahan itu.

Baca Juga: Harga Bahan Pokok di Medan Melonjak Jelang Natal dan Tahun Baru 2024

"Menurut kita putusan itu kurang tepat, karena Komdis hanya melihat apa yang menjadi hilirnya, tetapi tidak melihat apa yang menyebabkan hulunya sehingga terjadi kericuhan tersebut," ucap Andry lagi.

Bukan maksud membela pelaku atau membenarkan aksi kericuhan tersebut, Andry menilai apa yang terjadi di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, usai laga PSMS vs PSPS Riau, tidak lebih buruk dari yang terjadi saat laga kandang Persiraja Banda Aceh termasuk saat menghadapi PSMS Medan.

Baca Juga: Kenali Sejak Dini! Anak ADHD Sudah Bisa Terlihat Sejak Usia 4 Tahun? Berikut Yang Jarang Disadari

Ironisnya kata dia, hukuman yang diterima PSMS jauh lebih berat dibandingkan yang diterima oleh Persiraja Banda Aceh.

"Kemudian, lebih daripada itu, ini adalah baru tindakan pertama, ini baru kejadian pertama yang terjadi di Medan sudah mendapatkan hukuman seberat itu. Sementara pengulangan-pengulangan seperti yang terjadi di Banda Aceh malah diberikan pengampunan. Oleh kerena itu, kita akan mengajukan banding ke Komisi Banding. Insya Allah dalam satu-dua hari ini akan masuk banding kita," ungkapnya.

Seperti diketahui, sanksi terhadap PSMS itu diterima karena aksi suporter usai PSMS menjamu PSPS Riau pekan lalu.

Hal itu diketahui dari surat fakta dan pertimbangan hukum yang ditandatangani oleh Ketua Komdis PSSI Eko Hendro Prasetyo. Suporter PSMS berdasarkan bukti yang ada dinilai memasuki lapangan dan merusak sejumlah fasilitas di Stadion Baharoeddin Siregar, Deli Serdang.

Halaman:

Tags

Terkini