Realitasonline.id I Di musim penghujan seperti sekarang, berkendara di jalan raya terasa jauh lebih berbahaya karena kondisi jalan yang licin dan juga banjir. Selain kondisi fisik pengemudi yang harus dijaga, kondisi mesin juga harus diperhatikan agar tetap optimal saat kendaraan mulai mengaspal. Semua hal itu, sebagai cara agar Anda tetap aman dan selamat sampai di tempat tujuan yang diinginkan.
Sehingga pemeriksaan rutin wajib dilakukan sebelum bepergian ke tempat jauh maupun dekat. Dilansir dari Nissan.co.id, berikut info otomotif yang bisa dijadikan referensi dalam mengetahui komponen mobil mana yang harus rutin diperiksa selama musim hujan.
- Tapak Ban
Penting untuk memeriksa tapak ban agar laju mobil tetap stabil. Apalagi tapak ban terhubung langsung dengan permukaan jalan. Coba cek kembangan pada tapak ban. Bila terlihat tipis atau menghilang, segera ganti ban dengan yang baru. Sebab tapak ban yang tipis dapat membuat mobil slip terutama saat berbelok atau mengerem.
Baca Juga: Tips Agar Motor Kencang Tanpa Harus Modifikasi Mesin, !
- Wiper
Wiper biasanya bertugas sebagai penyapu air pada kaca depan mobil. Air hujan yang jatuh ke kaca depan mobil otomatis membuat pandangan terhalang. Disinilah peran wiper diperlukan, sehingga memeriksa kondisi karet wiper begitu diharuskan sebab dapat mengetahui apakah masih efisien digunakan atau tidak.
Sebab kriteria karet wiper yang baik adalah yang mampu menyapu air secara bersih tanpa menimbulkan butiran air. Sebaiknya, karet wiper diganti setahun sekali agar dapat mengetahui masih lentur atau tidak karet wipernya.
Sekedar tambahan, selain wiper, penting untuk menambahkan air wiper Kembali. Soalnya nih, air berperan untuk media pembasah kaca sehingga kotoran akan mudah dibersihkan. Isilah tangki dengan air biasa dan hindari mencampurkan air dengan sabun karena dapat merusak kondisi karet sehingga lebih cepat mengering
Baca Juga: Bocoran Dari Prabowo, Tahun Depan Maung Pindad Pakai Mesin Buatan Republik Indonesia
- Lampu
Bagi pengendara, selain sebagai alat penerang jalan, lampu juga dipakai sebagai bahasa komunikasi dengan pengendara lain. Cek berkala lampu depan, lampu senja, lampu sein, lampu hazard dan lampu rem. Gunannya untuk mengetahui apakah dari sekian lampu tadi masih bisa digunakan atau tidak.
Jadi, bila setelah di cek ternyata ada lampu yang tidak bisa digunakan maka dapat langsung diganti dengan yang baru.
Hindari menggunakan lampu hazard saat hujan lebat karena tanda tersebut digunakan Ketika mobil dalam keadaan darurat saja. Disarankan, menyalakan lampu utama saja bila kondisi jalan benar-benar gelap dan membatasi pandangan si pengemudi.
Baca Juga: Kurang Perawatan, Berikut 4 Dampak Ini Bakal Merusak Mobil
- Air Conditioner
Suhu udara pada area dalam dan luar kabin jelas terasa berbeda saat hujan. Kondisi ini membuat kaca lebih mudah berembun yang membuat penglihatan menjadi terganggu. Untuk mencegah kondisi demikian, nyalakan AC sampai dingin agar embun tidak muncul karena suhu udara yang sama dengan embun.***
