4. Aplikasikan Cat dengan Teknik yang Tepat
Saat menyemprotkan cat, lakukan dengan gerakan horizontal atau vertikal yang stabil untuk menghindari penumpukan cat di satu area.
Semprot dari jarak sekitar 20-30 cm agar lapisan cat menyebar dengan merata. Lakukan pengecatan dalam beberapa lapisan tipis, bukan satu lapisan tebal, untuk menghindari gelembung atau tetesan cat yang berlebihan.
5. Gunakan Clear Coat untuk Perlindungan Tambahan
Setelah cat kering, aplikasikan clear coat sebagai lapisan pelindung agar warna lebih tahan lama dan mengkilap.
Clear coat juga membantu bumper terlindung dari goresan ringan dan paparan sinar UV. Pastikan clear coat diaplikasikan dalam beberapa lapisan tipis dengan jeda pengeringan sekitar 10-15 menit di antara setiap lapisan.
Baca Juga: Untuk Pemula, Yuk Kenali Keunggulan 4 Jenis Baterai Mobil Listrik
6. Biarkan Cat Mengering dengan Sempurna
Setelah semua proses pengecatan selesai, biarkan bumper mengering selama 24 jam sebelum dipasang kembali atau digunakan.
Hindari mencuci mobil atau terkena air dalam beberapa hari pertama agar cat benar-benar mengeras dan menempel dengan baik.
Mengecat ulang bumper mobil memerlukan persiapan yang teliti, mulai dari pembersihan, pengamplasan, penggunaan primer, hingga teknik penyemprotan cat yang tepat.
Menggunakan clear coat sebagai lapisan akhir juga penting untuk melindungi cat dari goresan dan sinar UV.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, hasil pengecatan akan lebih maksimal, membuat bumper terlihat seperti baru dan tahan lama. (KN)
