Realitasonline.id - Setting celah elektroda busi merupakan salah satu faktor penting dalam meningkatkan performa mesin, terutama dalam hal pembakaran yang lebih efisien.
Celah elektroda yang ideal akan memastikan percikan api yang optimal, sehingga meningkatkan akselerasi dan respons gas.
Berikut penjelasan rahasianya:
1. Pengaruh Celah Elektroda Busi
Celah elektroda busi yang terlalu kecil atau terlalu besar bisa mempengaruhi kinerja mesin:
Celah terlalu kecil → Percikan api lebih lemah, pembakaran tidak maksimal, tarikan kurang bertenaga.
Celah terlalu besar → Sulit terjadi percikan api, terutama pada RPM tinggi, bisa menyebabkan mesin brebet atau kehilangan tenaga.
2. Setting Celah Busi yang Ideal
Celah standar elektroda busi biasanya berkisar 0.6 mm – 1.1 mm, tergantung pada jenis mesin dan spesifikasi pabrikan.
Namun, untuk meningkatkan tarikan dan efisiensi:
Motor harian (standar): 0.7 mm – 0.9 mm (sesuai spek pabrikan).
Motor balap atau bore-up: 0.8 mm – 1.0 mm (agar pembakaran lebih optimal).
Motor injeksi: Disarankan mengikuti standar pabrikan karena sistem ECU sudah mengatur pengapian.
3. Cara Setting Celah Elektroda Busi
Siapkan feeler gauge (alat ukur celah busi).