Realitasonline.id | Turbocharger adalah alat yang memanfaatkan gas buang untuk menghasilkan tenaga ekstra tanpa memperbesar mesin. Efisien dan bertenaga.
Dengan turbo, mesin kecil bisa mengimbangi performa mesin besar. Inilah yang bikin mobil-mobil modern makin kompak tapi galak.
Prinsip kerjanya sederhana: gas buang memutar turbin, yang lalu memampatkan udara masuk ke ruang bakar lebih banyak dari biasanya.
Baca Juga: 3 Tempat Cuci Mobil & Motor Terbaik di Binjai: Bersih Kilat, Harga Bersahabat!
Udara lebih banyak berarti pembakaran lebih kuat. Hasilnya? Akselerasi lebih responsif tanpa harus boros bahan bakar.
Saya pernah pakai mobil turbo diesel saat road trip lintas Sumatera. Tanjakan dilibas enteng, konsumsi solar tetap irit.
Tapi turbo tak selalu mulus. Butuh perawatan ekstra. Salah satunya jangan matikan mesin langsung setelah berkendara keras.
Baca Juga: GAC Pickup 01 Resmi Diperkenalkan: Pikap Listrik Futuristik yang Siap Menantang Tesla Cybertruck!
Turbo butuh pelumas stabil. Kalau lalai, suhu tinggi bisa bikin bearing-nya cepat rusak. Ini yang sering diabaikan pemula.
Meski begitu, teknologi turbo makin pintar. Sekarang ada electric turbo dan twin-scroll yang makin minim turbo lag.
Opini saya, turbo bukan hanya buat kecepatan. Di era mesin kecil dan emisi ketat, turbo jadi solusi efisien dan menyenangkan.
Baca Juga: 5 Bengkel Vespa Terbaik di Binjai: Tempat Langganan Skuteris, Mana Favoritmu?
Kalau kamu ingin sensasi berkendara tajam tapi tetap hemat, mobil dengan turbocharger layak dipertimbangkan. Rasakan bedanya (EF).
