Realitasonline.id - Mobil listrik semakin populer di Indonesia sebagai solusi ramah lingkungan dan efisien. Tidak hanya di Jakarta, tren ini mulai merambah kota-kota besar lainnya, termasuk Medan.
Namun, seiring meningkatnya jumlah pengguna kendaraan listrik, muncul pertanyaan penting: Apakah Medan sudah memiliki bengkel mobil listrik yang memadai?
1. Pertumbuhan Pengguna Mobil Listrik di Medan
Dalam dua tahun terakhir, adopsi mobil listrik di Medan menunjukkan peningkatan yang signifikan. Merek seperti Wuling Air EV, Hyundai Ioniq 5, dan DFSK Gelora E mulai terlihat di jalanan kota. Pemerintah daerah pun mulai merespons tren ini dengan menyediakan SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) di beberapa titik.
Baca Juga: Subsidi Mobil Listrik di Indonesia: Dorongan Pemerintah Menuju Kendaraan Ramah Lingkungan
Namun, pertumbuhan ini belum sepenuhnya diimbangi dengan infrastruktur layanan purna jual, terutama dalam hal bengkel mobil listrik.
2. Bengkel Mobil Listrik di Medan: Masih Terbatas
Saat ini, bengkel yang benar-benar khusus menangani mobil listrik di Medan masih sangat terbatas. Kebanyakan pemilik kendaraan listrik harus membawa mobil mereka ke dealer resmi, karena teknologi kendaraan listrik membutuhkan penanganan dan alat khusus yang belum dimiliki oleh bengkel umum.
Bengkel Resmi yang Melayani Mobil Listrik:
- Wuling Arista Medan
Menyediakan layanan perawatan dan perbaikan untuk Wuling Air EV.
- Hyundai Galesong Medan
Melayani perawatan berkala Ioniq 5 dan Kona Electric.
- Auto2000 Medan Gatot Subroto
Mulai menyediakan layanan untuk mobil hybrid Toyota seperti Prius dan Corolla Cross.
Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Mobil Listrik: Apa yang Perlu Anda Ketahui Sebelum Membeli?
2. Tantangan Pengembangan Bengkel EV
Ada beberapa kendala yang membuat perkembangan bengkel mobil listrik di Medan masih lambat:
- Kurangnya teknisi bersertifikasi EV
Mekanik mobil listrik memerlukan pelatihan khusus yang belum banyak tersedia di Medan.
- Peralatan servis khusus
Penanganan sistem baterai dan kelistrikan mobil listrik membutuhkan perangkat berstandar tinggi yang mahal.
- Rendahnya volume kendaraan listrik
Karena jumlah kendaraan listrik di Medan belum sebesar kota-kota besar lainnya, banyak bengkel masih menunda investasi di sektor ini.
Baca Juga: Kesalahan Pengguna Mobil Manual yang Bisa Merusak Transmisi: Waspadai Kebiasaan Sepele Ini
