Realitasonline.id- Jakarta | Model listrik Lamborghini Lanzado bakalan tidak fokus pada mobil listrik (EV), melainkan akan bertransformasi menjadi plug-in hybrid (PHEV).
CEO Lamborghini, Stephan Winkelmann, menyampaikan dalam wawancaranya dengan CarExpert bahwa hal ini masih dipertimbangkan.
“Kita harus segera memutuskan apakah akan mengambil jalan ini atau itu,” katanya, merujuk pada pilihan antara kendaraan listrik murni atau hybrid plug-in. Seperti dikutip dari laman CarExpert. Sabtu (26/7).
Baca Juga: Modifikasi Mobkas Karimun GX 2005: Bergaya Rock and Roll dengan Pintu Remote dan Lampu Jimny
Sebelumnya, Lamborghini Lanzador diperkenalkan di 2023 dalam bentuk coupe 2+2 futuristik yang semula dirancang sebagai ujung tombak mobil listrik Lamborghini.
Alasan lainnya, Lamborghini tetap mempertahankan mesin bensin, bahkan ke arah bahan bakar sintetis yang dianggap mereka bisa menyelamatkan eksistensinya di era pasca-fosil.
Winkelmann secara terbuka mengakui bahwa alasan utama mereka bergerak ke arah elektrifikasi adalah tekanan regulasi, bukan karena dorongan visi masa depan.(***)