Mobil Berbasis IoT: Bagaimana Internet Mengubah Cara Kita Berkendara

photo author
- Sabtu, 16 Agustus 2025 | 19:20 WIB
 Mobil Berbasis IoT (Realitasonline/wuling.id)
Mobil Berbasis IoT (Realitasonline/wuling.id)

3. Efisiensi Perjalanan

Dengan koneksi internet, mobil dapat memilih rute tercepat berdasarkan kondisi lalu lintas terkini. Teknologi ini memanfaatkan data dari sensor jalan, GPS, dan laporan pengguna lain yang terhubung.

4. Hiburan dan Kenyamanan

IoT memungkinkan integrasi mobil dengan perangkat pintar seperti smartphone dan asisten virtual. Pengemudi bisa mengatur musik, suhu kabin, atau menerima pesan tanpa mengalihkan perhatian dari jalan.

Contoh Mobil Berbasis IoT di Pasar Indonesia

Beberapa produsen telah menghadirkan kendaraan dengan fitur IoT, di antaranya:

- Wuling Air EV – Terhubung dengan aplikasi MyWuling+ untuk kontrol pintu, AC, dan pemantauan baterai dari jarak jauh.

- Hyundai Ioniq 5 – Mendukung pembaruan software OTA dan navigasi berbasis cloud.

- Toyota Raize GR Sport – Dilengkapi fitur telematika T Intouch untuk pelacakan kendaraan dan bantuan darurat.

Tantangan Penerapan IoT pada Mobil

Meskipun menjanjikan, mobil berbasis IoT menghadapi beberapa kendala:

- Keamanan data – Risiko peretasan harus diantisipasi dengan sistem enkripsi kuat.


- Keterbatasan jaringan internet di beberapa daerah yang menghambat optimalisasi fitur.

- Biaya tambahan untuk teknologi dan layanan berbasis cloud.

Baca Juga: Fitur Wajib Mobil Modern 2025: Dari ADAS Hingga Augmented Reality Display

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X