Realitasonline.id - Bayangkan Tesla Model Q 2026 sebagai mobil listrik kompak yang dirancang untuk membuka jalan bagi konsumen yang ingin EV dengan harga terjangkau, tanpa mengorbankan nuansa modern dan berkualitas.
Rencananya, model ini akan diluncurkan pada paruh pertama tahun 2025.
Jika menggunakan insentif atau subsidi, harganya bisa berada di bawah 30 ribu dolar AS menjadikannya salah satu EV paling murah dari Tesla hingga saat ini.
Dari segi desain, Model Q digambarkan sebagai versi mini dari Model Y, tapi tetap mampu menampung empat orang dewasa beserta tiga koper besar.
Kabinnya minimalis, terasa premium lewat penggunaan material seperti vegan leather dan tata cahaya interior yang cermat.
Kepala desain Tesla bahkan menegaskan bahwa mobil ini harus terasa seolah biayanya lebih mahal daripada label harganya.
Untuk baterai, Tesla kemungkinan akan memakai jenis LFP (Lithium Iron Phosphate) berkapasitas sekitar 53 kWh, yang diperkirakan mampu menghasilkan jarak tempuh hingga 400 km (sekitar 250 mil).
Dalam beberapa laporan, tersedia varian baterai 53 kWh dan 75 kWh dengan konfigurasi RWD dan AWD.
Proses produksi tampaknya juga menjadi fokus termasuk penggunaan struktur bodi "unboxed process" dan teknik casting besar agar produksi lebih cepat dan lebih murah.
Sumber lain menyebut bahwa produksi percobaan bisa dimulai di Giga Shanghai pada kuartal ketiga 2025 dengan pengiriman dimulai awal 2026.
Pada sisi performa, model ini diperkirakan memiliki tenaga antara 220 hingga 320 hp, torsi hingga 400 Nm, akselerasi 0–60 mph sekitar 5,6–6,8 detik, dan kecepatan puncak sekitar 200–225 km/jam.
Kapasitas baterainya antara 55–65 kWh, dengan opsi pengisian Supercharger V4 hingga 250 kW.
Kabin dirancang sebagai 5-seater, dengan touchscreen sekitar 12,8 inci, materi vegan, OTA updates, serta konektivitas 5G dan USB-C.
Penggemar sempat menyoroti bahwa nama “Model Q” masih tidak resmi; berbagai kode seperti "Redwood" atau “Model 2” turut digunakan dalam laporan awal.
Bahkan Elon Musk pernah menolak ide EV murah tanpa roda kemudi, menyoroti peralihannya ke visi robotaksi.