Fitur Mobil 2000-an yang Masih Dicari di 2025: Dari AC Dingin hingga Jok Tebal

photo author
- Rabu, 10 September 2025 | 22:01 WIB
AC Mobil Dingin (Realitasonline/canva)
AC Mobil Dingin (Realitasonline/canva)



Realitasonline.id - Industri otomotif terus berkembang dengan hadirnya teknologi canggih seperti ADAS, voice command, hingga mobil listrik. Namun, menariknya, ada sejumlah fitur mobil era 2000-an yang hingga kini, di tahun 2025, masih sangat dicari oleh konsumen.

Meski terkesan sederhana, fitur-fitur ini terbukti praktis, tahan lama, dan memberikan kenyamanan nyata dibanding beberapa fitur modern yang lebih rumit.

Baca Juga: Suku Cadang EV Bekas: Apakah Aman Digunakan untuk Mobil Listrik?

1. AC Dingin dan Tahan Lama

Salah satu ciri khas mobil tahun 2000-an, terutama mobil Jepang seperti Toyota Kijang Kapsul, Honda CR-V generasi awal, hingga Suzuki Baleno, adalah AC yang super dingin. Teknologi pendinginannya sederhana, namun efisien dan jarang bermasalah.

Bahkan hingga sekarang, konsumen mobil bekas masih mencari unit dengan reputasi AC yang kuat. Dalam iklim tropis seperti Indonesia, kenyamanan AC yang dingin lebih diprioritaskan dibanding layar digital besar atau fitur infotainment canggih.

2. Jok Tebal dan Empuk

Berbeda dengan mobil modern yang banyak mengedepankan desain sporty, mobil 2000-an menawarkan jok tebal, empuk, dan nyaman. Bahan busa berkualitas dengan lapisan kain atau kulit sintetis yang tahan lama membuat perjalanan jauh tidak cepat pegal.

Banyak pemilik mobil baru justru melakukan modifikasi dengan mengganti jok bawaan tipis dengan model ala 2000-an yang lebih nyaman untuk keluarga. Hal ini menunjukkan bahwa kenyamanan klasik tetap relevan di era modern.

3. Suspensi Lembut ala MPV dan Sedan Lama

Mobil keluarga era 2000-an dikenal dengan karakter suspensi yang lembut, terutama pada model MPV seperti Toyota Avanza generasi awal atau sedan seperti Toyota Corolla dan Honda Civic. Suspensi ini membuat mobil lebih nyaman di jalan bergelombang, meskipun handling-nya tidak sebaik mobil sport modern.

Di Indonesia, di mana kualitas jalan masih bervariasi, karakter suspensi empuk tetap menjadi nilai plus yang dicari pembeli.

4. Fitur Manual yang Minim Masalah

Era 2000-an juga identik dengan fitur manual sederhana yang jarang bermasalah, seperti kaca jendela engkol, sistem audio single-DIN, hingga transmisi manual 5-percepatan. Meski terlihat kuno, justru fitur-fitur ini lebih awet, murah perawatan, dan jarang menimbulkan error seperti layar sentuh digital masa kini.

Baca Juga: Komponen Suku Cadang Mobil Listrik: Apa Bedanya dengan Mobil Bensin?

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X