Cara Jual Motor Bekas Cepat Laku dengan Harga Tinggi

photo author
- Sabtu, 27 September 2025 | 10:57 WIB
Ilustrasi Orang Merawat Motor (Realitasonline/canva)
Ilustrasi Orang Merawat Motor (Realitasonline/canva)



Realitasonline.id - Pasar motor bekas di Indonesia semakin ramai setiap tahunnya. Banyak orang lebih memilih membeli motor bekas karena harganya lebih terjangkau, sementara kualitasnya masih bisa diandalkan. Bagi pemilik motor, hal ini tentu menjadi peluang untuk menjual motor bekas dengan harga terbaik.

Namun, agar motor cepat laku dan tidak terjual dengan harga rendah, ada beberapa strategi yang bisa dilakukan.

Baca Juga: Motor Bekas di Bawah Rp15 Juta yang Masih Irit dan Awet di 2025

Berikut adalah cara jual motor bekas cepat laku dengan harga tinggi yang bisa Anda terapkan:

1. Rawat Kondisi Motor Sebelum Dijual

Kondisi motor adalah faktor utama yang menentukan harga jual. Motor yang terawat dengan baik tentu lebih menarik di mata pembeli. Pastikan mesin dalam kondisi prima, suara halus, dan tidak ada kebocoran oli. Selain itu, lakukan servis ringan seperti mengganti oli, mengecek busi, serta memastikan rem dan ban dalam keadaan layak pakai. Motor yang siap jalan akan lebih mudah menarik minat calon pembeli.

2. Perhatikan Penampilan dan Kebersihan

Tampilan luar motor sering kali menjadi pertimbangan pertama bagi calon pembeli. Motor yang bersih, kinclong, dan bebas dari goresan besar akan terlihat lebih menarik. Lakukan pencucian menyeluruh, poles bodi agar tampak segar, dan rapikan detail kecil seperti kaca spion, jok, hingga lampu. Jika ada stiker atau aksesori yang merusak estetika, sebaiknya dilepas. Penampilan yang prima bisa menaikkan nilai jual motor.

3. Lengkapi Surat-Surat dan Administrasi

Surat-surat lengkap seperti STNK, BPKB, dan bukti pajak terbaru akan menjadi nilai tambah besar. Motor tanpa kelengkapan dokumen biasanya akan sulit laku atau dihargai sangat rendah. Pastikan pajak kendaraan dalam keadaan aktif, karena pembeli cenderung enggan menanggung biaya tunggakan. Jika memungkinkan, sertakan juga buku servis resmi agar pembeli yakin bahwa motor benar-benar dirawat dengan baik.

Baca Juga: Tips Aman Beli Mobil Bekas, Begini Cara Cek Mesin, Surat, dan Bodi

4. Tentukan Harga Jual yang Realistis

Salah satu kesalahan yang sering dilakukan penjual motor bekas adalah memasang harga terlalu tinggi. Sebelum menentukan harga, lakukan riset pasar dengan mengecek harga motor sejenis di platform jual beli online atau showroom motor bekas. Pasang harga yang kompetitif, tetapi masih ada ruang untuk negosiasi. Harga yang realistis akan membuat motor lebih cepat laku.

5. Manfaatkan Platform Jual Beli Online

Di era digital, menjual motor bekas tidak hanya bisa dilakukan lewat dealer atau showroom, tetapi juga melalui platform online seperti OLX, Facebook Marketplace, hingga aplikasi khusus jual beli motor. Pastikan Anda membuat iklan dengan foto yang jelas, deskripsi detail (tahun, kilometer, kondisi mesin, servis terakhir), dan kontak yang mudah dihubungi. Semakin informatif iklan yang dibuat, semakin besar peluang motor cepat laku.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X