Realitasonline.id | Wuling Air ev hadir sebagai city car listrik mungil yang ramah lingkungan dan sudah populer di perkotaan Indonesia.
Sementara Mitsubishi Pajero Junior adalah SUV mungil lawas dengan desain klasik namun tangguh di segala kondisi jalan.
Air ev unggul dari sisi efisiensi karena tak perlu bahan bakar, cukup diisi daya listrik dan siap melaju harian.
Pajero Junior menawarkan mesin 1.094 cc tangguh dengan ketahanan rangka yang disebut sekuat monster jalanan.
Interior Air ev minimalis, modern, dilengkapi layar digital dan fitur canggih khas mobil listrik masa kini.
Interior Pajero Junior sederhana tapi fungsional, cocok untuk mereka yang suka gaya retro dan kesan klasik.
Baca Juga: Panen Raya Jagung Kuartal III: Polda Sumut Komitmen Wujudkan Swasembada Pangan
Air ev lincah di jalan perkotaan berkat dimensi kecil, mudah parkir, dan biaya operasional yang sangat rendah.
Pajero Junior meski mungil tetap memiliki ground clearance tinggi, sanggup melibas medan berat dengan percaya diri.
Dari sisi perawatan, Air ev masih terbatas bengkel khusus, sementara Pajero Junior memakai suku cadang lawas JDM.
Baca Juga: Uji Performa Nissan X Trail e-POWER: Akselerasi Instan dan Sensasi Berkendara Hening
Air ev lebih ramah lingkungan tanpa emisi, mendukung tren kendaraan listrik yang kini makin berkembang.
Pajero Junior tetap menarik sebagai koleksi unik dengan nilai sejarah tinggi bagi pecinta mobil Jepang.
