Realitasonline.id | Suzuki memamerkan rancangan mobil terbang bernama EV-TOL di Japan Mobility Show 2023.
Adanya kerjasama pihak Suzuki dengan perusahaan SkyDrive Inc untuk merancang mobil terbang itu.
Sekilas, mobil terbang tersebut persis helikopter. Hanya saja, EV-TOL mempunyai keunggulan lebih daripada helikopter.
Baca Juga: Pemkab Labuhanbatu dan Warganya tengah Berbahagia, Pasar Gelugur Raih Juara 3 Tingkat Nasional
EV-TOL memiliki 12 propeller di bagian belakang. Sumber energi EV-TOL, yaitu listrik sehingga lebih ramah lingkungan daripada helikopter.
Selain itu, tidak seperti helikopter, EV-TOL sangat minim suara ketika dioperasikan karena sumber energinya adalah listrik.
EV-TOL juga bisa diterbangkan secara vertikal sehingga tidak membutuhkan banyak lahan.
Baca Juga: Pemkab Labuhanbatu Peringati Hari Sumpah Pemuda, Bupati Ingatkan Hal ini
Hal ini seperti yang dilansir dari Pikiranrakyat.com bahwa Indonesia cocok digunakan untuk kendaraan sehari-hari karena banyak lahan yang luas.
Fukuzawa selaku CEO SkyDrive mengatakan bahwa EV-TOL nantinya bisa digunakan untuk kendaraan pribadi maupun kendaraan umum seperti taksi.
Namun, orang yang menerbangkannya harus punya lisensi terbang terlebih dahulu.
Baca Juga: Meriahkan Hari Sumpah Pemuda Kapolres Binjai Buka Turnamen Game Online
Saat ini, EV-TOL bisa menempuh jarak hingga 15 kilometer. Hal ini juga menjadi target EV-TOL bisa menempuh jarak hingga 40 kilometer.
EV-TOL menggunakan baterai mobil EV. Hanya butuh waktu sekira 30 menit untuk mengecas baterainya dalam mode fast charging.
EV-TOL rencananya akan dibanderol dengan harga 1,5 miliar dolar AS.