Realitasonline.id | Industri mobil bekas di Indonesia telah menjadi sorotan utama dalam beberapa tahun terakhir, bahkan memiliki banyak penggemar di kalangan pecinta otomotif.
Pasar yang terus bergerak, didorong oleh berbagai faktor, membuat penjualan dan pembelian mobil bekas menjadi tren.
Namun, di balik penawaran dan permintaan yang sibuk, terdapat sejumlah faktor yang menjadi pendorong utama dalam menentukan harga mobil bekas di tanah air. Simak berikut ini:
1. Kondisi Mobil
Daya Tarik yang Berawal dari Perawatan
Kata pepatah, "Yang terawat akan memancarkan keindahan."
Hal serupa berlaku dalam pasar bekas. Mobil yang dirawat secara teratur, baik secara visual maupun mekanis, cenderung memiliki nilai jual tinggi.
Tidak hanya penampilannya yang penting, performa mesin, sistem kelistrikan, dan komponen lainnya juga berperan dalam menentukan harga jual.
2. Kilometer yang Ditempuh
Semakin sedikit kilometer yang dilalui oleh mobil, semakin tinggi juga harga jualnya.
Pembeli cenderung mencari kendaraan dengan kilometer rendah karena dianggap memiliki umur pakai lebih panjang dan risiko perbaikan yang lebih rendah.
Ini adalah aturan dasar dalam pasar otomotif yang selalu berlaku.