Handle pintu masih berdesain tipe grip yang juga sewarna dengan bodinya tanpa aksen krom.
Spionnya diposisikan di bodi (pedestal) dan bukan di jendela, serta dilengkapi kaca segitiga untuk mengurangi blind spot.
Spion berwarna senada bodi, dengan aksen hitam piano black di bagian tangkai dan fitur-fitur seperti auto retract, electric adjustment, serta blind spot warning berkat sistem Hyundai SmartSense.
Lampunya LED dan dilengkapi kamera 360 derajat, sementara pada fender ada aksen ventilasi palsu dengan logo Santa Fe.
Kaki-kaki SUV ini memakai pelek model multi-spoke dengan warna semi-hitam, berdiameter 20 inci dan dibalut ban Kumho ukuran 255/45 R20.
Sistem pengeremannya cakram penuh di depan/belakang dengan fitur keselamatan seperti ABS, EBD, kontrol traksi, serta tambahan fitur ADAS yang meliputi adaptive cruise control dan kontrol menuruni bukit.
Baca Juga: Grebek Kampung Berseri Astra: Jelajah Lebih Dekat Topografi Desa Pantai Cermin Kanan
Bagian bawah bumper juga memiliki ventilasi aktif untuk menyesuaikan aliran udara demi efisiensi aerodinamis, dan desain keseluruhan kini lebih aerodinamis dengan nilai drag coefficient 0,29 dibanding model sebelumnya yang 0,33.
Saat dinyalakan, lampu DRL yang menyala dari sisi ke sisi menambah kesan lebar pada mobil ini.
Lampu low (beam dan high beam) menggunakan dual projector LED. Selanjutnya ada juga fitur kelengkpan lampu sein dan fitur system Hyundai SmartSense, auto high beam, dan fitur ADAS.
Terdapat tombol start-stop engine di sebelah kiri pengemudi. Versi hybrid ini memiliki mesin 1.600 cc turbocharged GDI dengan tenaga 180 PS/ torsi 265 Nm, dilengkapi motor listrik 44,2 kW menghasilkan tenaga total 235 PS dan torsi 367 Nm, dikirim ke transmisi otomatis yang responsif.
Interiornya secara keseluruhan berkualitas material/build dengan penggunaan bahan soft-touch di banyak bagian, seperti dashboard, door trim, dan glove box.