otomotif

Ingat, Ini 6 Daftar Servis Berkala Mobil yang Wajib Dilakukan di Bengkel

Senin, 14 Juli 2025 | 20:13 WIB
Servis Mobil (Realitasonline/Canva)



Realitasonline.id - Memiliki mobil bukan hanya soal kenyamanan dalam berkendara, tetapi juga tanggung jawab dalam perawatannya. Salah satu cara menjaga performa kendaraan tetap optimal adalah dengan rutin melakukan servis berkala di bengkel.

Banyak pemilik mobil yang masih mengabaikan hal ini, padahal perawatan rutin sangat penting untuk mencegah kerusakan lebih parah di kemudian hari.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara deskriptif dan naratif mengenai daftar servis berkala mobil yang wajib dilakukan di bengkel, lengkap dengan manfaatnya.

Baca Juga: Perbedaan Mobil Listrik dan Hybrid: Mana yang Cocok untuk Anda?

1. Ganti Oli Mesin (Setiap 5.000–10.000 km)
Oli mesin berfungsi melumasi komponen di dalam mesin agar tidak cepat aus. Jika tidak diganti secara berkala, performa mesin bisa menurun drastis bahkan menyebabkan kerusakan fatal. Di bengkel, teknisi juga akan memeriksa kualitas oli dan menyarankan jenis oli yang sesuai.

2. Pemeriksaan Filter Udara dan Filter Oli
Filter udara dan filter oli berfungsi menjaga kebersihan sistem pembakaran dan pelumasan. Bila kotor, tarikan mesin bisa terasa berat dan konsumsi bahan bakar meningkat. Idealnya, filter oli diganti bersamaan dengan oli mesin, sementara filter udara dibersihkan atau diganti setiap 10.000 km.

3. Pengecekan Sistem Rem
Rem adalah komponen vital untuk keselamatan. Dalam servis berkala, teknisi akan memeriksa ketebalan kampas rem, kondisi cakram, serta volume minyak rem. Pemeriksaan ini wajib dilakukan setiap 10.000 km atau lebih cepat jika mobil sering digunakan di medan berat.

Baca Juga: Apa Saja Kelebihan dan Kekurangan Mobil Listrik Saat Ini? Ini Faktanya!

4. Pengecekan Aki dan Kelistrikan
Banyak mobil mogok karena aki lemah atau mati mendadak. Di bengkel, aki akan diperiksa tegangannya, kebocoran cairan, serta kondisi terminal. Sistem kelistrikan seperti lampu, sensor, dan sistem starter juga diperiksa untuk menghindari masalah di jalan.

5. Servis Tune-Up Mesin
Tune-up mesin melibatkan penyetelan ulang sistem pembakaran, pemeriksaan busi, dan throttle body. Biasanya dilakukan setiap 20.000 km. Servis ini membuat konsumsi BBM lebih efisien dan performa mobil tetap bertenaga.

6. Pengecekan Kaki-Kaki dan Suspensi
Bagian ini sering diabaikan, padahal sangat memengaruhi kenyamanan dan stabilitas berkendara. Bengkel akan memeriksa kondisi shockbreaker, bushing, dan sistem kemudi agar tidak ada bunyi aneh atau gejala limbung saat berkendara.

Baca Juga: Untuk Referensi, Ini Cara Menghitung Biaya Charging Mobil Listrik di Rumah vs SPKLU: Mana yang Lebih Hemat?


Melakukan servis berkala mobil di bengkel bukan sekadar formalitas, melainkan investasi jangka panjang untuk keamanan dan kenyamanan Anda. Dengan mengetahui daftar servis wajib ini, Anda bisa lebih bijak dalam merawat mobil dan menghindari kerusakan yang lebih besar. Jangan tunggu sampai rusak, lebih baik mencegah daripada memperbaiki! (KN)

Tags

Terkini