otomotif

Selain Rutin Ganti Oli, Ini Cara Merawat Mobil Matik agar Transmisi Tetap Awet

Minggu, 20 Juli 2025 | 19:51 WIB
Merawat Mobil (Realitasonline/Canva)



Realitasonline.id - Mobil matik dikenal karena kemudahan dan kenyamanannya saat dikendarai, terutama di kota-kota besar yang sering macet.

Namun, di balik kenyamanan tersebut, ada satu komponen penting yang harus dijaga agar performa mobil tetap optimal: transmisi otomatis. Bila tidak dirawat dengan baik, kerusakan transmisi bisa sangat mahal untuk diperbaiki.

Berikut ini adalah beberapa cara merawat mobil matik agar transmisinya tetap awet dan tahan lama.

Baca Juga: 5 Kesalahan Umum Pengemudi Mobil Matik yang Harus Dihindari

1. Rutin Ganti Oli Transmisi
Sama seperti mesin, transmisi matik juga membutuhkan pelumasan dari oli khusus. Oli transmisi berfungsi mendinginkan dan melumasi komponen di dalam gearbox. Jika oli sudah kotor atau kadaluarsa, transmisi bisa terasa kasar, menimbulkan hentakan, atau bahkan slip.

Tips:
Gantilah oli transmisi sesuai jadwal pabrikan, umumnya setiap 40.000–60.000 km, dan gunakan oli yang direkomendasikan oleh produsen mobil Anda.

2. Gunakan Tuas Transmisi dengan Benar
Memindahkan tuas dari D ke R atau sebaliknya saat mobil belum berhenti total bisa menyebabkan kerusakan pada gigi transmisi. Ini adalah kesalahan umum yang sering terjadi karena dianggap sepele.

Baca Juga: 5 Mobil Listrik Terbaik di Bawah Rp500 Juta untuk Pasar Indonesia

Tips:
Selalu hentikan mobil secara penuh sebelum mengganti posisi tuas. Hindari juga kebiasaan menekan gas saat transmisi belum sepenuhnya berpindah.

3. Jangan Sering Injak Gas dan Rem Bersamaan
Menginjak gas dan rem secara bersamaan, misalnya saat parkir paralel atau menahan mobil di tanjakan, bisa menyebabkan transmisi bekerja lebih keras. Kebiasaan ini lama-lama dapat mempercepat keausan kampas kopling di dalam transmisi otomatis.

Tips:
Gunakan rem tangan atau fitur hill-hold jika tersedia, dan hindari menekan kedua pedal sekaligus.

4. Panaskan Mobil Secukupnya
Sebelum digunakan, mobil sebaiknya dipanaskan 1–2 menit agar sirkulasi oli berjalan sempurna, termasuk di dalam sistem transmisi. Terutama di pagi hari atau saat suhu dingin, oli transmisi butuh waktu untuk melumasi semua bagian.

5. Servis Berkala di Bengkel Terpercaya
Servis berkala bukan hanya untuk mengecek mesin, tetapi juga memastikan kondisi transmisi tetap sehat. Bengkel resmi atau bengkel spesialis matik bisa membantu mendeteksi gejala awal kerusakan.

Baca Juga: 10 Bengkel Mobil Terpercaya di Medan yang Wajib Anda Coba, Mulai dari Medan Timur hingga Barat

Tips:
Jika transmisi mulai terasa kasar atau ada suara aneh saat perpindahan gigi, segera periksa ke bengkel sebelum masalah membesar.

Halaman:

Tags

Terkini