Realitasonline.id - Mobil matic dikenal praktis dan nyaman dikendarai, terutama di jalan perkotaan yang macet. Namun, seperti mobil manual, mobil matic juga memiliki kampas kopling (clutch) yang berperan penting dalam memindahkan tenaga mesin ke transmisi.
Bedanya, pada mobil matic, proses ini dilakukan secara otomatis melalui torque converter atau sistem kopling ganda.
Mengetahui kapan harus mengganti kampas kopling mobil matic dan estimasi biayanya akan membantu Anda menghindari kerusakan yang lebih serius.
Baca Juga: Perbedaan Oli Transmisi ATF vs CVT untuk Mobil Matic
1. Fungsi Kampas Kopling pada Mobil Matic
Kampas kopling pada mobil matic berfungsi untuk:
- Menyalurkan tenaga mesin ke transmisi.
- Memungkinkan perpindahan gigi tanpa hentakan.
- Menjaga efisiensi tenaga dan bahan bakar.
Jika kampas kopling aus, kinerja mobil akan menurun, perpindahan gigi terasa tidak halus, bahkan bisa membuat mobil kehilangan tenaga saat akselerasi.
2. Tanda-Tanda Kampas Kopling Mobil Matic Harus Diganti
- Akselerasi LemotMesin meraung, tetapi mobil sulit berakselerasi. Ini tanda kampas kopling selip.
- Konsumsi BBM MeningkatKampas kopling aus membuat transmisi bekerja lebih berat, sehingga boros bahan bakar.
- Getaran BerlebihMobil terasa bergetar saat mulai berjalan atau saat perpindahan gigi.
- Perpindahan Gigi Tidak HalusPerpindahan gigi terasa kasar atau tersendat.
- Bau Gosong dari Area TransmisiBau ini muncul akibat gesekan berlebih pada kampas kopling yang sudah aus.
3. Kapan Waktu Ideal Ganti Kampas Kopling Mobil Matic?