Realitasonline.id - EV6 2025 dari Kia adalah pembaharuan yang cukup matang dari model sebelumnya, dengan berbagai penyempurnaan baik di tampilan, performa, maupun kenyamanan.
Berikut ulasan EV6 2025:
Desain luarnya mengalami perubahan halus tetapi terasa signifikan lampu depan baru dengan grafik LED yang lebih tajam, trim dan gril depannya diperbarui, bumper dan pelek juga mendapat revisi untuk memberi kesan lebih modern dan agresif.
Di bagian belakang, lampu belakang tetap lebar penuh tapi mendapat grafis baru, dan bumper belakang disesuaikan ulang sedikit agar tampilannya lebih segar.
Di dalam kabin, layar ganda melengkung yang menggabungkan instrumen digital dan sistem infotainment makin menonjol, sekarang berukuran sekitar 12,3 inci masing-masing.
Setir baru dengan dua palang, penambahan pembaca sidik jari untuk akses tanpa kunci, dan material interior dengan tekstur yang lebih bagus juga ditambahkan.
Fitur-fitur seperti Apple CarPlay dan Android Auto wireless mulai standar, kamera 360 derajat, kaca spion digital, head-up display yang ditingkatkan, serta sistem navigasi dan hiburan yang mendukung pembaruan over-the-air makin memperkuat kesan modern.
Perubahan paling penting dari sisi teknis ada pada baterai. Kapasitas baterai ditingkatkan menjadi sekitar 84 kWh dibanding sebelumnya 77,4 kWh.
Dengan baterai ini, versi penggerak roda belakang mampu menempuh jarak sekitar 494 km berdasarkan siklus WLTP, meningkat dari versi lama.
Model all-wheel drive juga mendapat peningkatan performa dan torsi.
Pengisian daya cepat dengan charger DC besar sekarang bisa mengisi dari sekitar 10-80% dalam waktu sekitar 18 menit di kondisi optimal, dan port pengisian dipindahkan ke bagian fender belakang kiri untuk beberapa varian, juga mendukung standar pengisian baru (seperti NACS di pasar tertentu).
Pengendalian mobil juga diperhalus. Peredam (shock absorber) dituning ulang untuk meredam getaran dan suara, material penyerap suara ditambahkan, serta bodi diperkuat di bagian tertentu agar lebih rigid, meningkatkan kenyamanan berkendara dan kestabilan di kecepatan.
Steering kini memiliki pengaturan tilt dan teleskopik yang lebih presisi.
Varian performanya juga disegarkan. Varian GT misalnya menawarkan tenaga yang jauh lebih besar, dengan mode-GT yang memungkinkan output lebih tinggi dibanding sebelumnya.
Serta tambahan fitur virtual gear shift yang mensimulasikan perpindahan gigi, termasuk efek suara mesin dalam kabin pada mode performa.