Namun, kekurangannya adalah harga jual yang masih tergolong tinggi untuk kelas SUV menengah.
Biaya perawatan dan suku cadang Peugeot juga masih lebih mahal dibandingkan merek Jepang.
Jaringan servis resminya masih terbatas di kota besar, membuat calon pembeli di daerah sedikit ragu.
Konsumsi bahan bakar tergolong moderat, sekitar 12–14 km/l tergantung gaya berkendara.
Namun kualitas rakitan dan kenyamanan khas Eropa memberikan nilai tambah tersendiri bagi pemiliknya.
Desain eksterior Peugeot 3008 juga sangat “Instagramable”, menarik perhatian kaum muda urban.
Sistem pengereman dan kestabilan mobil di kecepatan tinggi sangat baik, menambah rasa percaya diri.
Baca Juga: PKL di Jalan Diponegoro Lubuk Pakam Deli Serdang Ditertibkan, Segera Direlokasi Ke Jalan Sutomo
Peugeot 3008 2025 menunjukkan bahwa SUV Eropa kini bisa bersaing secara gaya dan fitur di pasar Indonesia.
SUV ini cocok untuk mereka yang ingin tampil elegan, berbeda, dan mencari kenyamanan sejati dalam berkendara (EF).