Baca Juga: Alasan Kenapa INFJ dan ENTP Perfect Match, Jangan Satukan Mereka!
Warga, katanya, bisa memanfaatkan Wifi tersebut jika ada kendala dalam mengerjakan tugas pekerjaan.
“Ini kerja Pemko Pematangsiantar yang butuh dukungan. Saya tak mampu membangun Kota Pematangsiantar sendiri,” tukas dr Susanti, seraya menambahkan akan mengupayakan pengadaan sound system untuk rumah ibadah.
Sebelumnya, Ketua MTS Kecamatan Siantar Barat Hj Nita Maulida Damanik mengatakan pihaknya mendapat Amanah untuk meningkatkan kualitas manajemen MTS dan meningkatkan silaturahmi.
Sejak berdiri September 2023 lalu, sudah empat kali pihaknya menggelar pengajian. Bulan lalu, mereka mengadakan kunjungan ke Kota Tanjungbalai.
Baca Juga: Awas Dimakan! Ini 3 Tipe MBTI Terkenal Paling Ngeri Kalau Lagi Marah
Untuk kegiatan keempat di awal tahun 2024, lanjut Nita, pihaknya fokus peningkatan kesehatan dan sumber daya. MTS Kecamatan Siantar Barat, katanya, memberikan makanan tambahan kepada 20 balita Stunting. Kemudian, memberikan santunan untuk 30 murid Madrasah Ubudiyah yang menunggak pembayaran mengaji.
Di acara pengajian akbar tersebut, lanjut Nita, mereka juga memperkenalkan 11 UMKM yang membuka stand di teras masjid.
“Banyak UMKM di Siantar Barat. Ke depan, kita beri pembinaan agar UMKM naik kelas. Bukan hanya pemasaran, tapi kualitas, kemasan, dan lainnya,” jelasnya, seraya mengharapkan program yang mereka lakukan dapat mewujudkan Pematangsiantar Sehat, Sejahtera, dan Berkualitas.
Baca Juga: 5 Cara Mendeteksi Pikiran Orang Lain dari Kebiasaan yang Tidak Biasa Menurut Psikologi
Sementara itu, Ketua Badan Kenaziran Masjid (BKM) Masjid Ubudiyah, H Prayugo mengaku kehadiran dr Susanti sangat Istimewa. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada MTS Kecamatan Siantar Barat yang sudah memakmurkan masjid. (RH)