Realitasonline.id - Tapanuli Selatan | Polsek Batangtoru Polres Tapanuli Selatan (Tapsel, sukses melakukan mediasi konflik antarkampung akibat kasus perkelahian yang melibatkan sejumlah pemuda, yang berlangsung di Mapolsek Batangtoru, Minggu (12/5/2024) sore.
Mediasi dipimpin Kepala Unit (Kanit) Reskrim Polsek Batangtoru Aipda Nanang, disaksikan Kapolsek Batangtoru Iptu. Ricky Nelson Tarigan, dihadiri para kedua belah pihak yang bersiteru.
Dalam mediasi tersebut, Aipda Nanang, memanggil dan mendamaikan kedua belah pihak yang terlibat pada kasus perkelahian antar Desa tersebut yakni Desa Sumuran dan Desa Napa, Kecamatan Batangtoru Kabupaten Tapsel.
Baca Juga: Jemaah Haji Diimbau Tak Berlebihan Gunakan Lakban pada Barang Bawaan, Ternyata ini Alasannya
“Peristiwa perkelahian sendiri, terjadi di Desa Sumuran, Kecamatan Batang Toru, pada Sabtu (11/05/2024) lalu,” ujar Kapolsek Batangtoru, Iptu. Ricky Nelson Tarigan, Rabu (15/5/2024).
Kapolsek memaparkan, insiden ini bermula saat pemuda dari Desa Napa pergi ke Desa Sumuran, untuk melihat hiburan malam berupa pasar malam. Setiba di parkiran pasar malam, pemuda Desa Napa yang memakai sepeda motor itu menggeber-geber kenderaannya.
“Melihat hal itu, salah satu penjaga parkir pasar malam yang merupakan penduduk Desa Sumuran menegur pemuda tersebut. Namun, pemuda tersebut tidak terima dan pulang ke Desa Napa,” imbuh Kapolsek.
Tak senang dibtegur, ternyata pemuda yang menggeber-geber sepeda motor tadi memanggil saudaranya lalu, saudara pemuda tersebut datang ke Desa Sumuran dan saat itulah terjadi perkelahian antara pemuda Desa Napa dan Sumuran.