Realitasonline.id - Palas | Pemkab Padanglawas menekankan terus agar Tim Percepatan Penurunan Stanting (TPPS) bahu membahu mengejar penurunan stunting. Tak terkecuali sampai tim stunting di desa-desa agar mengebut percepatan penurunan stunting.
Demikian diucapkan Pj Bupati Padanglawas Ardan Noor melalui Sekda Arpan Nst saat membuka evaluasi dan sosialisasi perbup penurunan stunting yang digelar, Selasa (6/8/2024) di Aula SMKN 1 Barumun.
"Nanti tolong Bu Kadis, dilaporkan per desa. Mana yang turun dan mana yang masih tidur-tiduran," kata Sekda.
Perwakilan BKKBN provinsi sumatera utara, yang turut mengevaluasi (TPPS) tim percepatan penurunan stunting Padanglawas.
Heri Pranata Satria, memaparkan capaian penurunan stunting di Palas ini sangat diapresiasi. Hanya saja, belum cukup sampai disitu, harus terus dikebut termasuk poin-poin pendukungnya.
Baca Juga: Pemkab Karawang Jauh-Jauh Studi Banding ke Medan Belajar Pengelolaan Sampah
Pada kesempatan tersebut, Heri berharap agar kader-kader stunting ditingkat desa, diperkuat lagi, dalam percepatan penurunan stunting di Padanglawas, termasuk tim di Dinas Kesehatan.
Diketahui Pemerintah Padanglawas mendapat sertifikat ranking Ketiga penurunan prevalensi stunting se-Sumatera Utara, sebelumnya Padanglawas dari predikat tertinggi se Sumatera Utara, menjadi peringkat ke 14, Yakni dari angka 35, 8 persen, menjadi 17,7 persen, turun 18,10 persen.