Realitasonline.id - Batu Bara | Dalam rangka mendukung program 100 Hari Kerja Presiden Republik Indonesia, Kepolisian Resor (Polres) Batu Bara melaksanakan kegiatan penaburan 3.000 bibit ikan lele di kolam milik Suhardi, warga Desa Sumber Padi, Dusun IV, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batu Bara, pada Senin (12/11/2024). Kegiatan ini dihadiri sejumlah pejabat Polres Batu Bara dan tokoh masyarakat setempat.
Kegiatan yang dimulai pukul 10.00 WIB ini turut dihadiri Kasat Binmas Polres Batu Bara AKP Sutari, Kapolsek Lima Puluh AKP Tukkar L. Simamora, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Batu Bara Antoni Ritonga, Kasi Humas Polres Batu Bara AKP Maruhum Sagala, dan Kasubbag Dalpers Polres Batu Bara IPTU P Tamba.
AKP A.H Sagala, selaku Kasi Humas Polres Batu Bara mewakili Kapolres Batubara AKBP Taufiq Hidayat Thayeb, menyampaikan bahwa program penaburan benih ini adalah bagian dari implementasi program pemerintah yang diprioritaskan untuk memperkuat ketahanan pangan di sektor perikanan.
Program ini juga sesuai dengan inisiatif Polri untuk menjadi penggerak dalam mendukung ketahanan pangan melalui pemberdayaan sektor pertanian, peternakan, dan perikanan.
"Salah satu tujuan kami adalah mengajak masyarakat, khususnya peternak ikan, untuk lebih aktif dalam mengelola lingkungan dan lahan yang mereka miliki sebagai sumber pangan lokal," ujar AKP Sagala. "Ini sejalan dengan program makan siang gratis untuk anak-anak sekolah yang diusung pemerintah, di mana hasil produksi pangan lokal akan sangat mendukung kebutuhan tersebut."
Dalam kesempatan tersebut, Polres Batu Bara berharap bahwa masyarakat dapat terlibat lebih aktif dalam mengembangkan potensi pangan lokal, seperti perikanan, guna mendukung program pemerintah yang berfokus pada kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga: Cari Mobkas SUV Medium? Rekomendasi 3 Mobil Bekas Nyaman, Gagah dan Andal
Kegiatan ini juga diharapkan menjadi langkah awal dalam upaya memajukan perekonomian lokal melalui sektor perikanan dan peternakan.
Menurut AKP Sagala, kegiatan berlangsung dengan lancar dan mendapat sambutan positif dari warga sekitar. Partisipasi warga diharapkan terus meningkat, sehingga keberlanjutan program ini dapat terjaga.
"Kami optimistis bahwa langkah kecil ini akan berdampak besar jika seluruh masyarakat ikut mendukung. Dengan upaya bersama, ketahanan pangan nasional akan lebih kuat, dan kesejahteraan masyarakat bisa lebih terjamin," tambahnya.
