Realtasonline.id| PEMATANGSIANTAR - Kota Pematangsiantar dibawah kepemimpinan Wali Kota dr Susanti Dewayani mengalami banyak perubahan.
Di masa kepemimpinan yang baru 2 tahun 6 bulan menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk bergerak maju, saling mendukung dan bekerjasama mewujudkan Siantar Sehat Sejahtera Berkualitas.
Perekonomian kian membaik, pertumbuhan pelaku UMKM semakin meningkat dibawah naungan Pemko Pematangsiantar berkolaborasi dengan perbankan dan stakeholder.
Dengan keberagaman budaya, agama dan ras menjadi kekuatan bagi Kota Pematangsiantar untuk terus maju dan berkembang.
Menjadi salah satu kota toleransi di Indonesia,hal ini memberikan motivasi dan semangat bagi masyarakat untuk terus berkarya, berinovasi mengembangkan kearifan lokal.
Meski tak memiliki pariwisata alam seperti daerah lainnya, tapi Kota Pematangsiantar yang berhawa sejuk ini memiliki kekayaan budaya, sejarah, kuliner yang memang kayak dikunjungi wisatawan baik lokal maupun manca negara.
Salah satunya Becak Siantar, yang merupakan satu satunya kendaraan yang ada di Kota Pematangsiantar pada suatu masa tertentu.
Becak Siantar memiliki histori sejarah yang luar biasa dari mulai masa penjajahan hingga Indonesia merdeka. Menjadi kebanggaan dan salah satu icon di Kota Pematangsiantar, becak Siantar kini menjadi kendaraan cagar budaya yang harus dijaga dan dirawat keberadaannya.
Berdasarkan sejarah dan keunikannya, Pemko Pematangsiantar dan masyarakat merasa bangga bisa menempatkan booth ikon becak Siantar di Bandar Udara Internasional Kualanamu (KNIA).
Melalui kerjasama dengan PT Angkasa Pura Aviasi, Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti Dewayani SpA meresmikan Display Becak Siantar di area terbuka Zona B Stasiun railink (Terminal Kedatangan) Bandara Internasional Kualanamu, Rabu (18/9/2024) siang.
Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti Dewayani mengaku bangga karena saat ini Display Becak Siantar telah hadir dan ditempatkan di Bandar Udara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deliserdang. Becak Siantar mewakili seluruh icon di Kota Pematangsiantar.