sumut

Setelah 10 Hari Pencarian, Warga SD Hole Ditemukan Jadi Mayat di Wilayah Taput

Sabtu, 19 Agustus 2023 | 20:03 WIB
Tim gabungan dari BPBD Tapsel, TNI dan Polri mengevakuasi mayat korban hanyut di sungai Aek Puli Tapsel dan ditemukan di wilayah Taput (Realitasonline.id/Riswandy)

 

Tapanuli Selatan - Realitasonline.id | Hotman Batubara (53), warga Desa Somba Debata Purba, Kecamatan Saipar Dolok Hole (SD Hole), Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), yang hilang diduga hanyut terbawa arus Sungai Aek Puli Desa Somba Debata Purba, ditemukan jadi mayat di wilayah Taput.

Mayat Hotman Batubara ditemukan tim gabungan Pemkab Tapsel, di daerah Desa Sipetang, Kecamatan Simangumban, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sabtu (19/8/2023).

Selamat korban belum ditemukan, tim gabungan yang terdiri dari personil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tapsel, personil Polri maupun TNI yang dibantu masyarakat, selama 10 hari terus melakukan pencarian dengan menyusuri Sungai Aek Puli masuk wilayah Taput.

Baca Juga: PKS Mini Milik Oknum DPRK Agara Diduga Tanpa Izin Bebas Beroperasi, Sejumlah Instansi Terkesan Tutup Mata

Upaya dan usaha yang cukup panjang yang dilakukan tim gabungan akhirnya berhasil menemukan korban yang jaraknya sekira 30 Kilometer dari lokasi awal tempat hilangnya korban dan terbawa arus sungai.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Tapsel, Umar Halomoan Daulay, MPd menyampaikan, Hotman sebelumnya hanyut terbawa arus Sungai Aek Puli di Desa Somba Debata Purba dan di temukan di Desa Sipetang, Kecamatan Simangumban, Kabupaten Taput.

“ Penemuan korban, berkat kerja sama dengan pihak Kecamatan, Polsek, Koramil, serta BPBD Kabupaten Tapsel. Korban sendiri ditemukan mengapung di sungai yang berjarak sekira 30 Kilometer dari lokasi awal tempat hilangnya korban akibat terbawa arus sungai, " ujar Umar Halomoan.

Baca Juga: Ini 4 Alat Masak dengan Teknik Deep Frying, Makanan Jadi Lebih Crispy

Lebih lanjut, Umar menjelaskan, bahwa saat di temukan, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Korban, lanjutnya, terlihat mengapung di air. Lokasinya sendiri berada di aliran sungai Aek Puli di Desa Sipetang.

"Setelah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Tapsel, tim gabungan langsung diterjunkan guna mengevakuasi korban dan selanjutnya dilakukan serah terima jasad korban dengan pihak keluarga korban dan atas permintaan keluarga dilakukan percepatan  pemakaman korban hari ini juga, ” tuturnya

Mewakili Pemkab Tapsel, pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Kecamatan, Polsek, Koramil, masyarakat Simangunban dan BPBD Taput, karena, sudah ikut serta membantu pencarian dan mengevakuasi korban.

Baca Juga: Resep Es Krim yang Lagi Viral. Tekstur Lembut yidak Berkristal! Ternyata Begini Cara Buatnya

Sebelumnya, pada Kamis (10/8/2023) sore, korban menghilang terbawa arus sungai Aek Puli, saat hendak menyeberangi sungai denfan menggunakan tali. Tangan korban yang sebelumnya memegang tali penyeberangan di sungai, mendadak terlepas, sehingga kirban terjatuh fan terbawa arus sungai

Halaman:

Tags

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB