Menurut catatan Realitasonline.id, di Bireuen sudah pernah terjadi aksi perusakan taman kota, yaitu di masa Camat Kota Juang, Edwar Alda.
Baca Juga: Catat! Inilah Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jemaah Haji
Pelaku adalah pemilik toko kain di Simpang Empat Kota Bireuen. Ketika itu pihak Pemkab Bireuen memerintahkan pemilik toko kain untuk membangun kembali taman yang telah dirusak.
Bukan sebatas saja, tetapi pohon tombak layar yang sempat dipotong pun disuruh ganti dengan pohon jenis yang sama.
Namun, pelaku perusakan taman RTH kali disebut-sebut adalah pemilik klinik yang merupakan istri seorang pejabat teras. (RZ/AJ)