Blangpidie - Realitasonline.id | Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), RSU Teungku Peukhan (RSUTP) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), terus berbenah untuk persiapan menghadapi akreditasi kedua, yang akan berlangsung pertengahan Oktober 2023 mendatang.
Plt Direktur RSUTP Abdya dr Aris Fazeriandy M Ked (Ped) Sp.A, kepada wartawan, Senin (26/6/2023), mengatakan kalau pihaknya bersama tim sudah sangat siap menghadapi akreditasi kedua nanti.
Baca Juga: Ngaku sebagai Kurir, Polres Padangsidimpuan Malah Tangkap Pria ini Gegara Bawa Barang Haram
Berbagai persiapan terus diupayakan, mulai dari pembentukan panitia, perbaikan layanan, sarana prasarana dan lainnya sudah dimatangkan.
Menurutnya, akreditasi rumah sakit merupakan pengakuan terhadap mutu pelayanan rumah sakit, setelah dilakukan penilaian oleh tim akreditasi, bahwa rumah sakit telah memenuhi standar akreditasi.
Seperti, manajemen rumah sakit, pelayanan berfokus pada pasien, sasaran keselamatan dan perlindungan pasien, serta program nasional.
“Poin-poin seperti yang kami sebutkan tadi, Insya Allah sudah sangat matang,” katanya.
Terkait sarana dan prasarana lanjutnya, di RSUTP Abdya saat ini sudah tersedia CT Scan, USG Dopler, ESWL (untuk operasi urologi), alat cuci darah dan sejumlah alat kesehatan lainnya.
Baca Juga: 7 Jenis Sapi Kurban yang Ada di Indonesia, Ras Mana Jadi Juaranya?
“Di rumah sakit kita, yang belum tersedia cuma echocardigrafhy (untuk deteksi kelainan mata) dan pecho (khusus untuk operasi mata). Yang lainnya Alhamdulillah sudah tersedia,” terangnya.
Pihaknya menargetkan, pada akreditasi kedua yang dijadwalkan pada pertengahan Oktober tahun ini, RSUTP harus dapat meraih predikat paripurna, setara dengan bintang 5.
Baca Juga: 7 Jenis Sapi Kurban yang Ada di Indonesia, Ras Mana Jadi Juaranya?
“Sedangkan akreditasi pertama, berlangsung pada penghujung tahun 2017 lalu, kita dapat meraih predikat Madya, atau setara dengan bintang 3,” harapnya.