Pemko Segera Robohkan Gedung IV Pasar Horas Siantar, Pedagang Siap Direlokasi

photo author
- Senin, 29 September 2025 | 15:55 WIB
Sekda Junaedi Antonius Sitanggang. (Realitasonline.id/Dok)
Sekda Junaedi Antonius Sitanggang. (Realitasonline.id/Dok)

"Dua bulan lalu, kami sudah mendata pedagang yang ada disitu, bersama aliansi para pedagang, Komunitas Pedagang Pasar Horas (KP2H), P3B, PP, itu hadir, sudah kita lakukan itu," katanya.

Bahkan Wali Kota Wesly Silalahi telah mengundang pedagang ke rumah dinas untuk berdiskusi beberapa waktu lalu. Ia menegaskan, relokasi pedagang tidak sampai ke area Sekolah Muhammadiyah, tepatnya dua ruko sebelum masjid itu.

“Kami mengakomodir pedagang. Tapi tetap memberi space akses bagi pemilik ruko untuk lewat dan parkir, tidak sampai ke ujung dekat sekolah Muhammadiyah artinya dua ruko sebelum Masjid,” ucap Bolmen.

Ditambahkannya, selama di kios darurat, pedagang tidak ada dikutip retribusi apa pun. " Kalau sudah masuk gedung mungkin nanti baru dilakukan pengutipan" terangnya.

Baca Juga: Prodi Magister Eksya Gelar Stadium General Arah Kebijakan Ekonomi Menteri Keuangan Baru: Fasilitas Pertumbuhan, Stabilitas Fiskal, dan Pemerataan

Satpol PP saat mengawasi. (Realitasonline.id/Dok)
Satpol PP saat mengawasi. (Realitasonline.id/Dok)

Sementara itu, salah seorang pedagang bermarga Siahaan mengaku setuju dengan relokasi yang akan dilakukan.

" Prinsipnya kita setuju dengan relokasi, selama ini untuk kepentingan pedagang" ujarnya.

Diakuinya, bahwa ada beberapa pedagang yang menolak dan ada yang setuju. Sehingga saat ini, sikap pedagang menjadi terbelah.

"Kita tergantung pengelola saja, bagaimana baiknya. Sosialisasi memang tetap dilakukan oleh PD PHJ," ujar pedagang penjual daging B2 ini.

Ia menilai sangat tepat jika gedung IV Pasar Horas untuk diruntuhkan agar segera dibangun, karena ia khawatir jika tidak segera dirobohkan akan menjadi sarang maling atau hal buruk lainnya.

Hal senada juga disampaikan pedagang lainnnya, boru Manurung. Ia sepakat untuk direlokasi asal tetap mengakomodir kepentingan pedagang.

Pada kesempatan ini, Ia mengaku ada kabar-kabar akan adanya penggusuran kepada pedagang. Dan mengaku bersama rekan pedagang khawatir akan hal itu. Menjawab hal ini, Dinton Siagian Plt Kabag OPS PD PHJ menegaskan bahwa tidak ada penggusuran, namun relokasi. Soal waktu, pastinya nanti akan disampaikan kepada pedagang melalui surat resmi.

Baca Juga: Meskipun Kecil Namun Memiliki Kekuatan Layaknya Monster di Film Superhero, Sudah Layakkah Mitsubishi Pajero Junior Menyandang Sebagai yang Terkuat

Pembagian lapak pedagang sesuai nomor urut diawasi Satpol. (Realitasonline.id/Dok)
Pembagian lapak pedagang sesuai nomor urut diawasi Satpol. (Realitasonline.id/Dok)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X