advertorial

Sesuai Komitmen Gubernur dan Wagub, Angka Covid-19 Sumut Terkendali dan Stimulus Ekonomi Berjalan

Senin, 21 Desember 2020 | 00:35 WIB
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bersama Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah usai Rapat Koorinasi tentang Percepatan Penanganan Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara

Seperti diketahui bahwa kehadiran Satgas Mebidang juga berhasil dalam mengubah perilaku masyarakat khususnya di tiga daerah tersebut untuk menerapkan 3M (mencuci tangan, menjaga jarak dan selalu menggunakan masker). Selama dibentuk, Satgas Mebidang tidak pandang tempat untuk menertibkan siapa saja yang tak mematuhi protokol kesehatan. Pada kerumunan di Kolam Renang Hairos misalnya, Gubernur memberikan sanksi tegas kepada pengelola. Begitu juga sanksi-sanksi yang diberikan kepada tempat-tempat hiburan malam.

Pengendalian angka Covid-19 di Sumut juga kembali berhasil ditekan oleh Satgas Penanganan Covid-19 Sumut bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) lainnya pada penyelenggara pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang dilaksanakan 9 Desember lalu. Dengan bahu membahu secara bersama-sama, Pilkada serentak 2020 di 23 kabupaten/kota di Sumut tidak menjadi kluster baru penyebaran Covid.19. Pilkada di Sumut juga berlangsung aman dan kondusif.

Selaku Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Sumut, Gubernur juga memberikan apresiasi kepada penyelenggara Pilkada beserta masyarakat yang telah melaksanakan kegiatan tersebut dengan tertib dan aman serta berdisiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

-
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bersama Wakil Menteri Perdagangan Republik Indonesia Jerry Sambuaga melepas ekspor sarang burung walet dan produk berbasis singkong di Komplek MMTC, Jalan Willem Iskandar, Deli Serdang, Sabtu (7/11/2020).

Kini menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2021, Gubernur juga telah mengambil kebijakan tegas agar tidak adanya perayaan malam pergantian tahun yang mengundang keramaian. Kebijakan ini juga telah disampaikan pada Rapat Koordinasi Penggalangan Cipta Kondisi Keamanan Sumut tentang antisipasi terhadap situasi kondisi jelang pelaksanaan hari Natal 25 Desember 2020 dan Tahun Baru 1 Januari 2021 di wilayah Sumut masa pandemi Covid-19.

Polda Sumut juga tidak akan mengeluarkan izin untuk kegiatan-kegiatan yang menimbulkan keramaian. Mengingat hasil rapat juga telah diserahkan pada pimpinan Forkopimda Sumut. Atas dasar itu masyarakat diminta agar tidak melakukan pawai kendaraan dan sebagainya. Gubernur juga mengimbau agar Natal tahun ini sebaiknya berada di rumah. Begitu juga dengan perayaan Tahun Baru dengan pesta kembang api agar tidak dilakukan. Hal ini agar tidak menyebarluaskan Covid-19.

Pemprov Sumut telah melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat, terkait pemetaan zonasi risiko Covid-19 berdasarkan kabupten/kota di Sumut yang berisiko tinggi.  Untuk jumlah personel dari Dishub maupun Satpol PP juga sudah dikerahkan, termasuk rumah sakit juga telah standby 24 jam dibantu dengan Puskesmas untuk pelayanan Covid-19.

Ekonomi Berjalan

Bukan hanya berhasil dalam mengendalikan angka Covid-19 di Sumut, kepemimpinan Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah juga berhasil dalam mengerakkan ekonomi di Sumut serta berhasil juga dalam memberikan stimulus ekonomi kepada warga yang terdampak Covid-19 di Sumut.

Halaman:

Tags

Terkini