Zonny berharap, pemerintah provinsi mampu menjembatani pengelola pariwisata di daerah lain seperti Bali dengan pengelola wisata yang berada di kawasan Danau Toba.
“Dinas Pariwisata Provinsi kiranya dapat menjembatani antara pengelola pariwisata yang ada di Pulau Bali dengan pengelola pariwisata di Kawasan Danau Toba guna untuk memajukan pariwisata di kawasan Danau Toba,”sebutnya.
Diketahui, keputusan pemberian kartu kuning kepada Geopark Kaldera Toba di kawasan Danau Toba diumumkan oleh UNESCO melalui laman resmi unesco.org.
Baca Juga: Nasib 3 Pria Pengguna Narkoba di Medan Labuhan Berakhir di Balik Jeruji Polres Pelabuhan Belawan
Peringatan kartu kuning tersebut disebabkan Geopark Kaldera Toba karena dinilai badan pengelola tak berjalan.
UNESCO mendorong pembangunan kawasan Toba mencakup tiga pilar, yakni pemberdayaan masyarakat lokal, edukasi, dan konservasi.
Kaldera Toba diberi waktu dua tahun untuk perbaikan agar keanggotaannya di UNESCO Global Geopark bisa diperpanjang lagi.(mis)