Sadis ! Balita di Kediri Dibunuh Orang Tua, Disiksa 6 Jam Sebelum Dikubur Samping Rumah

photo author
- Sabtu, 29 Juni 2024 | 11:15 WIB
Ilustrasi (iStock)
Ilustrasi (iStock)

Realitasonline.id | Polisi mengungkap kasus pembunuhan tragis seorang balita berusia tiga tahun di Kediri yang dilakukan oleh kedua orang tuanya sendiri.

Sebelum meninggal, balita tersebut disiksa selama enam jam oleh ibu kandung dan ayah tirinya. Jasad balita malang itu kemudian dikubur di samping rumah untuk menutupi kejahatan tersebut.

Berdasarkan hasil penyelidikan Satreskrim Polres Kediri, terungkap bahwa korban, TF (3), mengalami penganiayaan berat yang dilakukan oleh ibu kandungnya, NA (26), dan ayah tirinya, MTM (23). Kejadian ini terjadi pada Sabtu (22/6), dimulai sekitar pukul 19.00 WIB hingga dini hari pukul 01.00 WIB.

Kasat Reskrim Polres Kediri, AKP Fauzy Pratama, menjelaskan bahwa kedua orang tua tersebut terus menganiaya korban dalam waktu yang cukup lama, hingga akhirnya balita itu tak sadarkan diri.

Baca Juga: Usai Viral, Sopir Ambulans yang Tertahan Rombongan Jokowi Minta Maaf

“Jadi terduga pelaku ini menganiaya korban anaknya itu mulai malam sekitar pukul 19.00 WIB hingga dini hari sekitar pukul 01.00 WIB, hingga berakibat meninggal,” ungkap Fauzy.

Setelah menyadari bahwa anaknya telah meninggal, kedua terduga pelaku mengalami kepanikan. Mereka bingung dan akhirnya memutuskan untuk mengubur jasad korban di samping rumah mereka agar perbuatan keji mereka tidak diketahui orang lain.

“Terduga pelaku menguburkan korban pada hari Minggu (24/6), sebelum subuh,” lanjut Fauzy. Upaya penguburan ini dilakukan dengan harapan agar kematian korban tidak terendus oleh tetangga atau pihak berwenang.

Baca Juga: Pria Asal Klaten Minta MK Hapus Batas Usia SIM 17 Tahun Gegara Terbebani Antar-Jemput Adik

Kasus balita dibunuh orang tua ini terungkap setelah polisi menerima laporan dari warga yang mencurigai perilaku kedua orang tua korban.

Penyidik dari Satreskrim Polres Kediri kemudian melakukan penyelidikan yang intensif dan menemukan bukti-bukti yang mengarah pada tindakan keji tersebut.

Pengakuan dari kedua terduga pelaku juga memperkuat bukti-bukti yang ditemukan di lapangan.

Setelah dilakukan penggalian, jasad korban ditemukan dalam kondisi yang mengenaskan. Polisi segera melakukan autopsi untuk mengetahui penyebab pasti kematian balita tersebut.

“Kita temukan jasad korban di samping rumah setelah melakukan penyelidikan. Hasil autopsi akan mengungkap detail penyebab kematiannya,” tambah Fauzy.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Zufarnesia

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X