Realitasonline.id-Bekasi | Pada Selasa, (24/09/2024), sekelompok pelajar terlibat dalam aksi balap liar di Jalan Grand Duta City, Babelan, Bekasi, Jawa Barat.
Insiden ini langsung menjadi sorotan publik setelah video yang merekam kejadian tersebut viral di media sosial. Dalam video itu, terlihat petugas keamanan menghentikan para pelajar yang diduga melakukan balap liar yang mengganggu ketertiban lalu lintas.
Setelah dihentikan, petugas keamanan memberikan sanksi berupa teguran keras kepada pelajar yang terlibat dengan menyuruh pelajar tiduran di selokan.
“Kami memberikan hukuman disiplin ini untuk memberikan efek jera dan mencegah kejadian serupa di masa mendatang,” ujar salah satu petugas keamanan.
Hukuman pelajar tiduran di selokan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan risiko tinggi yang terkait dengan balap liar, baik bagi pelaku maupun pengguna jalan lainnya.
Balap liar merupakan tindakan berisiko yang dapat menyebabkan kecelakaan fatal. Selain membahayakan pelaku, aksi ini juga mengancam keselamatan masyarakat yang melintas di area tersebut.
“Kami berharap penegakan disiplin dapat mengurangi insiden balap liar yang sering terjadi di Bekasi,” tambahnya.
Aksi balap liar yang dilakukan oleh pelajar di Bekasi menunjukkan pentingnya kesadaran akan keselamatan di jalan raya.
Baca Juga: Seorang Pria Akhirnya di Tangkap Usai Bunuh dan Simpan Jasad Pacar Selama 16 Tahun
Mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi di jalan umum adalah perilaku yang sangat berbahaya. Banyak pelajar yang tidak menyadari risiko yang mereka ambil, yang bisa berujung pada kecelakaan fatal.
“Pendidikan mengenai keselamatan lalu lintas harus ditanamkan sejak dini,” kata seorang guru dari sekolah setempat.
Menurutnya, banyak pelajar yang terlibat dalam aksi ini tidak menyadari konsekuensi dari tindakan mereka. Oleh karena itu, pihak sekolah dan Dinas Pendidikan diharapkan bisa berperan lebih aktif dalam mengatasi permasalahan ini.
Kota Bekasi telah berulang kali menghadapi masalah balap liar, terutama di kalangan pelajar.