Medan - Realitasonline.id|Wali Kota Medan Bobby Nasution tegas melarang praktik pungli di arena Ramadhan Faiir. Jika membandel akan merasakan akibatnya. Hal itu dialami 26 orang juru parkir (jukir) liar yang tetap membandel melakukan pungli, akhirnya menginap di hotel prodeo (tahanan).
Pungli juga dilarang oleh Wali Kota Medan terhadap pelaku UMKM yang mengisi stand di dua lokasi Ramadhan Fair yakni Taman Sri Deli dan Lapangan Sepakbola Rengas Pulau Marelan.
"Stand gratis, parkir pun gratis," kata Wali Kota Bobby, Kamis (6/4/2023).
Baca Juga: Sat Samapta Polres Batubara Gelar Patroli Jalan Kaki
Meski tegas dilarang oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution, namun masih saja ada oknum nakal yang coba melakukan pungli. Mendapati informasi dari masyarakat Wali Kota Bobby pun langsun minta aparat kepolisian menindak pelaku pungli tersebut. Tak berselang lama, 26 juru parkir (jukir) liar berhasil diamankan.
Gerak cepat Bobby Nasution memberantas pungli di arena Ramadhan Fair mendapat tanggapan dari Dosen Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Faktur Rozy. Katanya, jika persoalan pungli yang langsung direspon Bobby Nasution dan dibuktikan dengan diamankannya para pelaku pungli karena komunikasi yang kuat dari Bobby Nasution pada jajarannya (komunikasi internal) terkait pelaksanaan Ramadhan Fair yang humanis dan bermanfaat ke masyarakat.
Baca Juga: BNNK Langkat Amankan Pelaku Peredaran Gelap Jenis Sabu
"Artinya, jajaran Pak Bobby dalam Ramadhan Fair tahun ini tidak berani neko-neko. Komunikasi Pak Bobby mudah dipahami jajarannya. Ya tentu kalau ada oknum yang coba main-main, akan sadar resiko yang diterima," ujar Rozi. (AY)