DJP SUMUT I Gelar Pajak Bertutur 2024 di SMA Negeri 4 Medan, Senggol soal Dana BOS

photo author
- Jumat, 9 Agustus 2024 | 10:36 WIB
Pelajar SMA Negeri 4 Medan mengikuti kegiatan Pajak Bertutur yang digelar DJP Sumut I. (Realitasonline.id/Dok)
Pelajar SMA Negeri 4 Medan mengikuti kegiatan Pajak Bertutur yang digelar DJP Sumut I. (Realitasonline.id/Dok)

Realitasonline.id | MEDAN - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Sumatera Utara (DJP Sumut I) menggelar kegiatan Pajak Bertutur 2024 di SMA Negeri 4 Medan.

Kegiatan ini merupakan program inklusi perpajakan yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran perpajakan di kalangan generasi muda.

Kepala Sekolah SMA Negeri 4 Medan Rianto Hasoloan Sinaga menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif Direktorat Jenderal Pajak.

Baca Juga: Surya Darma Sitepu Ketua IWO Kota Binjai Periode 2023-2028

Rianto menjelaskan Dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah) yang menjadi penunjang operasional sekolah merupakan salah satu bukti nyata manfaat pajak dalam dunia pendidikan.

"Dana BOS memberikan kontribusi sebesar Rp 1.535.000 per siswa per tahun," ujarnya.

Kepala Bidang Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat, Lusi Yuliani menyampaikan membangun masa depan perpajakan Indonesia membutuhkan generasi yang memiliki budaya sadar pajak sejak dini.

"Budaya sadar pajak adalah salah satu karakter utama generasi bangsa yang cinta tanah air dan bela negara," tegasnya.

Baca Juga: Polres Binjai Catat 547 Kasus dalam Operasi Patuh Toba 2024 dan 15 Kasus Operasi Pekat Toba, Ada Kasus Judi, Pungli hingga Pornografi

Kegiatan Pajak Bertutur yang telah dilaksanakan sejak tahun 2017 ini merupakan program tahunan yang bertujuan untuk memberikan edukasi perpajakan kepada generasi muda, yang dipandang sebagai wajib pajak di masa depan.

Melalui program ini, diharapkan generasi muda dapat memahami pentingnya pajak dalam pembangunan negara dan menanamkan nilai-nilai kesadaran pajak sejak dini.

Materi edukasi dalam kegiatan ini disampaikan oleh Nazri Syafitry Nazar, seorang fungsional penyuluh pajak.

Nazri memberikan ilustrasi mengenai alokasi satu juta uang pajak di Indonesia, yakni Rp 200 ribu dialokasikan untuk bidang pendidikan, Rp 217 ribu untuk pelayanan umum, Rp 44 ribu untuk pertahanan, dan seterusnya.

Kegiatan ini disambut dengan antusias oleh para siswa SMA Negeri 4 Medan yang terlihat aktif mengajukan berbagai pertanyaan terkait materi perpajakan.

Selain penyampaian materi, kegiatan juga diwarnai dengan berbagai permainan interaktif bertema perpajakan yang menambah semarak acara.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB
X