Baca Juga: Tips Jaga Kesehatan Mata dari Radiasi HP dan Laptop, dr Zaidul Akbar Anjurkan Begini
Teknik relaksasi nafas dalam mampu mengatasi kecemasan dengan cara menyelaraskan sistem saraf. Ketika seseorang menarik nafas dalam – dalam secara otomatis orang tersebut juga akan memperlambat irama nafasnya.
Pernafasan dalam mampu menimbulkan meningkatnya ventilasi pada paru – paru serta meningkatnya oksigenasi darah sehingga efektif dalam mengurangi tingkat stress dan juga mengurangi kecemasan (Ningrum, Ayubbana & Inayati, 2021).
Dari hasil penelitian yang penulis lakukan tentang pengaruh teknik relaksasi nafas dalam dengan pendekatan caring terhadap kecemasan ibu hamil dalam menghadapi persalinan di Praktek Mandiri Bidan Mahanum ditemukan bahwa tingkat kecemasan ibu hamil dalam menghadapi persalinan sebelum melakukan teknik relaksasi nafas dalam sebagian besar adalah kecemasan sedang yaitu sebanyak 14 orang (60,9%).
Sedangkan tingkat kecemasan ibu hamil dalam menghadapi persalinan sesudah melakukan teknik relaksasi nafas sebagian besar adalah kecemasan ringan yaitu sebanyak 12 orang (52,2%).
Berdasarkan hasil uji paired sample t test diketahui bahwa terdapat pengaruh yang signifikan/ bermakna. Maka hal ini menunjukkan bahwa terdapat penurunan tingkat kecemasan yang signifikan antara sebelum dan sesudah melakukan teknik relaksasi nafas dalam untuk menurunkan tingkat kecemasan ibu hamil dalam menghadapi persalinan.
Adapun cara untuk melakukan teknik relaksasi nafas dalam ini yaitu dengan menciptakan lingkungan yang tenang, kemudian usahakan tetap rileks dan tenang.
Setelah itu menarik nafas dalam dari hidung dan mengisi paru-paru dengan udara melalui hitungan 1,2,3 ataupun selama 5 detik, kemudian perlahan-lahan udara dihembuskan melalui mulut sambil merasakan bagian tubuh atas dan bawah rileks, setelah itu bernafas dengan irama normal 3 kali dan kemudian menarik nafas lagi melalui hidung dan menghembuskan melalui mulut, ulangi sampai 15 kali dengan di selingi istirahat singkat setiap 5 kali. Kemudian mengulangi prosedur hingga kecemasan berkurang.
Baca Juga: Suka Makan Jengkol dan Petai? dr Zaidul Akbar Imbau untuk Tidak Konsumsi Berlebihan, Begini Efeknya
Teknik relaksasi yang dilakukan dengan baik dan benar dapat memberikan manfaat yaitu mampu meringankan rasa nyeri, memberi efek bagi tubuh seperti penurunan nadi, tekanan darah dan pernafasan (hiperventilasi), penurunan ketegangan otot, penurunan konsumsi oksigen, serta merasakan ketentraman hati dan rasa kecemasan yang dirasakan dapat berkurang.
Teknik relaksasi nafas dalam merupakan terapi dengan menggunakan metode sederhana, tidak menggunakan alat – alat dan juga mudah diterapkan serta dapat dilakukan dimanapun kita berada tanpa harus diawasi ataupun didampingi oleh tenaga medis.
Sehingga Teknik relaksasi nafas dalam ini sangat efektif dilakukan untuk mengurangi Tingkat kecemasan ibu hamil dalam menghadapi persalinan.