Medan - Realitasonline.id| Beberapa titik di kawasan Kota Medan alami kemacetan yang parah. Adanya pembangunan infrastruktur yang saat ini tengah dikerjakan Pemko Medan semakin menambah kesemrautan dan kemacetan lalu lintas perkotaan.
Menanggapi hal itu Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, Selasa (4/4/2023), atas nama Pemko Medan menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas ketidaknyamanan tersebut.
"Insya Allah pembangunan infrastruktur yang dilakukan dapat mengatasi seluruh masalah yang ada di Kota Medan," harap Sekda Wiriya Alrahman.
Baca Juga: Pemerintah Kota Medan Tolak Tangani Banjir di Komplek Perumahan Mewah Tasbi II
Terkait Safari Ramadhan yang rutin digelar Pemko Medan setiap tahunnya, Sekda Wiriya mengatakan saat ini Pemko Medan memberikan bantuan hibah sebesar Rp 50 juta untuk pembangunan Masjid Jami' 1915.
Kemudian, bantuan paket Ramadan dan sembako sebesar Rp 10 juta. Lalu, penyerahan akta pendirian koperasi masjid serta pemberian santunan kepada anak yatim piatu se Kecamatan Medan Maimun.
Untuk program Masjid Mandiri, Wali Kota Medan Bobby Nasution berharap masjid dapat menjadi cikal bakal peningkatan ekonomi masyarakat. Salah satu upaya mewujudkan hal itu melalui pendirian koperasi masjid, jelas Wiriya Alrahman.
Baca Juga: 3 Provinsi Dinyatakan KLB Polio, Bio Farma Diminta Segera Distribusikan Vaksin nOPV2
"Tidak hanya sebagai tempat beribadah, masjid juga sebagai pusat perekonomian umat," kata Sekda Wiriya Alrahman yang menghadiri Safari Ramadan di Masjid Jami' 1915 di Jalan Brigjen Katamso.
Selain itu, kata Wiriya, Wali Kota juga menginginkan dari masjid ini masyarakat dapat saling berdiskusi membahas mengenai kemaslahatan umat.
"Dari hasil pembahasan itu, kita sampaikan apa yang bisa kami bantu untuk masyarakat di sini," ungkapnya.
Sebelumnya, Ketua BKM Masjid Jami' 1915 Azhari menjelaskan, Masjid Jami' 1915 ini merupakan salah satu masjid tertua di Kota Medan dengan usia 108 tahun.
Oleh karenanya, imbuhnya, masjid perlu untuk direnovasi karena bangunannya sudah sangat tua.