Upaya untuk mewujudkan kepatuhan wajib pajak yang berkelanjutan ini dapat membantu DJP dalam merealisasikan target penerimaan pajak”, ujar Eddi Wahyudi.
Pada kesempatan tersebut, Direktur P2Humas Dwi Astuti turut menyampaikan pengarahan dan penguatan terkait tugas dan fungsi proses bisnis edukasi perpajakan.
Forum Edukasi Perpajakan menjadi sarana untuk menyampaikan materi dan berdiskusi terkait kebijakan edukasi perpajakan tahun 2023.
DJP selalu berusaha untuk terus adaptif dengan perkembangan dan terus berupaya untuk menghadirkan proses bisnis yang sesuai dengan kebutuhan stakeholder.
Direktorat P2Humas sejak tahun 2017 secara rutin menggelar pelatihan kepada perwakilan fasilitator inklusi di masing-masing Kantor Wilayah, sehingga mereka dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada fasilitator inklusi yang baru.
Baca Juga: Mabes Polri Bersama Dewan Pers Gelar Dialog Publik Kemerdekaan Pers dan Perlindungan Jurnalis
Hal tersebut dilaksanakan dengan tujuan menyediakan wadah komunikasi dua arah dalam rangka mengakomodasi masukan, informasi perkembangan, kebutuhan dan keperluan para fasilitator inklusi, serta informasi dan perkembangan dari Kantor Pusat DJP.
Di samping itu, Direktorat P2Humas juga rutin melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program Inklusi Kesadaran Pajak.
Hal tersebut menjadi upaya DJP dalam meningkatkan kesadaran wajib pajak yang lebih baik.
Baca Juga: Krisis Air Bersih Warga Protes Tirtanadi, DPRD Medan: Bangun Sumur Bor Lebih Besar
“Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat menambah gairah dukungan dari berbagai pemangku kepentingan tentang manfaat dan peranan pajak dalam pembangunan. Mari, kita wujudkan generasi Emas Indonesia 2045 yang Cerdas dan Sadar Pajak”! tutup Dwi Astuti.( HZD )