Medan - Realitasonline.id| Revitalisasi Stadion Teladan Medan, prosesnya saat ini sedang memasuki tahap finalisasi DED (Detail Engineering Design).
Renovasi Stadion Teladan Medan yang menjadi kebanggaan warga Sumatera Utara membutuhkan anggaran sebesar Rp 560 miliar.
Stadion Teladan Medan yang yang dibangun tahun 1952 dan dioperasikan tahun 1953 kini masuk tahap finalisasi DED nya.
Baca Juga: Jembatan Akses ke Pertanian dan Pariwisata di Pahae Jae Diresmikan, Ditabalkan Namai Ir Soekarno
"Kita akan melaksanakan asistensi ke Tim Ahli Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat) untuk lebih melengkapi DED yang telah dipersiapkan,” kata Kadis Perumahan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Medan Endar Sutan Lubis, kemarin.
Berdasarkan DED yang telah dipersiapkan, jelas Endar, dibutuhkan biaya sebesar Rp. 560 miliar untuk merenovasi Stadion Teladan.
Dikatakannya, revitalisasi tidak hanya stadion saja, tapi juga kawasan di sekitar stadion. Terkait anggaran tersebut telah dilakukan pembicaraan dengan Kementerian PUPR.
Baca Juga: Peringati HKG, PKK Labuhanbatu Gelar Berbagai Perlombaan
“Kemungkinan Kementerian PUPR menampung anggaran Rp 300 miliar, sisanya nanti akan ditampung di APBD Kota Medan," kata Endar Sutan Lubis.
"Kita akan melakukan efisiensi terhadap anggaran tersebut dan dalam tahap pembahasan. Mudah-mudahan dalam waktu tidak terlalu lama, DED bisa kita finalisasi. Insya Allah, tahun ini revitalisasi Stadion Teladan Medan dapat direalisasikan pelaksanaannya,” harapnya.
Endar selanjutnya memaparkan konsep revitalisasi atas stadion yang pernah digunakan untuk menggelar PON III tahun 1953 tersebut.
Baca Juga: Judi dan Narkoba Masih Tetap Marak, Warga Minta Kanitreskrim Polsek Secanggang Dicopot
Karena Stadion Teladan Medan ini telah berusia 50 tahun, maka masuk dalam potensi untuk ditetapkan sebagai cagar budaya, jelas Endar.
Maka, lanjutnya, revitalisasi yang dilakukan nantinya akan melibatkan tenaga ahli cagar budaya untuk mendesain sehingga nilai-nilai cagar budaya Stadion Teladan tidak hilang.