YKI Sumut Siap Berkolaborasi dengan PD Muhammadiyah dan Aisyiyah Medan

photo author
- Sabtu, 22 Juli 2023 | 13:00 WIB
Ketua Yayasan Kanker indonesia (YKI) Sumut Nawal Lubis menyerahkan plakat YKI Sosialisasi Kondisi Kanker di Sumut diantaranya kepada Ketua PDM Kota Medan Maulana Siregar (Realitasonline.id/mis)
Ketua Yayasan Kanker indonesia (YKI) Sumut Nawal Lubis menyerahkan plakat YKI Sosialisasi Kondisi Kanker di Sumut diantaranya kepada Ketua PDM Kota Medan Maulana Siregar (Realitasonline.id/mis)

Medan – Realitasonline.id | Untuk menyosialisasikan dan mengedukasi masyarakat tentang pencegahan kanker, Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Sumatera Utara (Sumut) siap berkolaborasi dengan Pengurus Daerah (PD) Muhammadiyah dan PD Aisyiyah Kota Medan. Karena jumlah penderita kanker di Sumut terus meningkat, terutama kanker payudara.

Hal ini disampaikan Ketua YKI Sumut Nawal Lubis pada kegiatan Sosialisasi Kondisi Kanker di Sumut bersama Majelis Pelayanan Sosial PD Muhammadiyah dan PD Aisyiyah Kota Medan di Aula Tengku Rizal Nurdin, Jalan Sudirman Nomor 41 Medan, Selasa (18/7).

“Diharapkan, kolaborasi bersama PD Muhammadiyah dan PD Aisyiyah Kota Medan ini menjadi gerakan bersama cegah kanker, dengan sosialisasi dan edukasi sejak dini,” kata Nawal.

Baca Juga: Bupati Asahan Harapkan Masukan Anggota DPR-RI Pererat Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Menurut Nawal, YKI tidak bisa bekerja sendiri untuk pencegahan kanker, perlu dukungan semua sektor, termasuk PD Muhamadiyah dan PD Aisyiyah Kota Medan, yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. Dengan harapan, masyarakat menjadi sehat, terbebas dari kanker. Karena keluarga yang sehat akan melahirkan generasi penerus bangsa yang sehat dan tangguh.

Menekan jumlah kasus kanker, YKI Sumut juga memiliki program-program yang menyentuh langsung masyarakat, baik di bidang penyuluhan dan aksi sosial pencegahan kanker. Di antaranya, program deteksi dini kanker serviks dan kanker payudara, pap smear dan IVA Test.

"YKI telah melakukan kerja sama dengan Majelis Taklim, Perguruan Tinggi, anak sekolah, PKK dan DWP Kabupaten/Kota se-Sumut untuk terus mengajak dan ikut terlibat dalam pencegahan kanker," kata Nawal Lubis.

Baca Juga: Jumat Pertama Bulan Muharram, Ustaz Adi Hidayat Anjurkan Baca Doa Ini Agar Rezeki Lancar

Dijelaskan juga, meningkatnya jumlah penderita kanker di Sumut akibat tidak maunya masyarakat untuk berobat dan memeriksakan diri. Apalagi masyarakat yang tinggal di pedesaan yang lebih mengutamakan pengobatan tradisional.

Berdasarkan data dari Rumah Sakit di Kota Medan, tahun 2022 ada sebanyak 3.206 jumlah kasus kanker di Sumut, dengan berbagai jenis kanker. "Pasien kanker di Sumut berobat ke Rumah Sakit Adam Malik, Murni Teguh, Rumah Sakit Haji Medan cukup tinggi. Data ini bisa lebih tinggi, karena masih banyak masyarakat tidak mau berobat, apalagi mereka yang tinggal di pedesaan.

Ketua PD Muhammadiyah Kota Medan Maulana Siregar menyatakan siap berkolaborasi dengan YKI Sumut, guna menyosialisasikan terkait kesehatan kepada masyarakat, terutama penyakit kanker.

Baca Juga: Dokter Reisa Beri Tip Cara Makan Nasi yang Baik Agar Tubuh Tetap Ideal

"Muhammadiyah punya Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) di struktur Pimpinan Muhammadiyah dan ada juga Ibu-ibu Aisyiyah yang bisa dikoloborasikan dengan program YKI Sumut," ujarnya.

Maulana juga menjelaskan, Muhamamdiyah juga fokus terhadap kesehatan masyarakat dengan banyaknya rumah sakit, klinik-klinik pratama yang didirikan Muhamadiyah, sehingga kolaborasi ini diharapkan menurunkan jumlah penderita kanker di Sumut.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Mery Ismail

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB
X