Namun kami menghimbau kepada para ustaz, agar dalam bersedekah kepada seseorang harus menunjukkan rasa kedekatan kepada Allah dan tidak langsung menyebutnya ‘1000 dinar’ atau ‘uang’,” kata Buya Yahya, dikutip Channel TV Al-Bahjah.
Menurutnya, jika disampaikan seperti ini, masyarakat akan mengamalkan dan fokus hanya pada tambahan yang dijanjikan, bukan menghafal dzikir.
Baca Juga: Ternyata Kata Habib Ja'far Boleh 2 Bagian Ini Ditato dalam Islam, Kok Bisa?
“Saat berdzikir, ingatlah Allah,” lanjutnya.
Pesannya adalah selalu beramal dengan ikhlas dan menyerahkan hasilnya kepada Allah.
Buya melanjutkan, terkait janji berdasarkan amalan tersebut, urusannya nanti Allah yang membalasnya.
“Manfaat Al-Quran itu banyak dan beragam. Ditambahkannya: “Semua ayat bermanfaat, hanya saja bermanfaat, pada dasarnya semuanya bermanfaat.”
Baca Juga: Ternyata Kata Habib Ja'far Boleh 2 Bagian Ini Ditato dalam Islam, Kok Bisa?
Beliau menunjukkan bahwa manfaat dan aksesoris yang disebutkan tidak terbatas pada sutra ini.
Namun lebih jauh lagi, yang terpenting adalah ketika seseorang membaca Al-Quran karena ketaqwaannya kepada Allah, maka Allah akan memberinya berbagai macam solusi.
Jadi pada dasarnya kalimat 1000 dinar mempunyai makna yang dalam, bahkan sering dikaitkan dengan keberuntungan.
Baca Juga: Ternyata Kata Habib Ja'far Boleh 2 Bagian Ini Ditato dalam Islam, Kok Bisa?
Ayat ini mengajarkan nilai ketakwaan terhadap Tuhan yang menjadi salah satu alasannya menawarkan solusi terhadap setiap permasalahan.
Keajaiban ayat ini terletak pada kesungguhan dan berbakti dalam beramal shaleh, bukan sekedar beramal untuk membukakan pintu rezeki.
(TRI)
