Realitasonline.id – Jepang yang diketahui kalah dalam Perang Dunia II harus merestorasi atau memperbaiki negaranya ke arah yang lebih baik lagi.
Namun, secara mengejutkan Jepang mampu bangkit dengan cepat serta pembangunannya yang begitu massif.
Salah satunya adalah moda transportasi kereta cepat. Jepang pertama kali mengembangkan dan mengoperasikan kereta berkecepatan tinggi pada tahun 1960-an.
Baca Juga: Menilik Sejarah Toyota: Perusahaan Tekstil Yang Berubah Jadi Pabrik Mobil
Mari kenalan dengan sosok di balik adanya kereta cepat di dunia.
Di balik cepatnya perkembangan Shinkansen terdapat sejumlah ilmuan yang berjasa dalam proses pengembangan moda transportasi modern ini.
Salah satunya yang paling berjasa dan diingat adalah Hideo Shima, yaitu seorang perancang desain series 0 Shinkansen.
Lalu kemudian, series 0 Shinkansesn mendapatkan julukan kereta peluru (the bullet train).
Desain awal dari kereta peluru atau Shinkansen seringkali dikaitkan dengan bentuk bulat seperti peluru.
Hal ini tentunya memiliki banyak alasan teknis dan tujuan lainnya.
Bentuk moncong kereta yang seperti peluru memungkinkan kereta dapat melaju dengan cepat karena aerodinamika yang cukup baik pada masanya.
Shinkansesn kini terus menunjukkan kemajuan yang amat pesat dan menjadi ikonik bagi negeri Sakura tersebut.