Tetap Jaga Privasimu!! Ini 6 Hal yang Sebaiknya Tidak Diberitahukan Kepada Terapismu

Berikut adalah 6 hal yang sebaiknya tidak Anda ceritakan kepada terapis Anda:

1. Informasi yang tidak relevan dengan tujuan terapi Anda. Jika Anda sedang menjalani terapi untuk mengatasi depresi, misalnya, maka Anda tidak perlu menceritakan kepada terapis Anda tentang masalah keuangan Anda. Hal ini karena masalah keuangan Anda tidak relevan dengan tujuan terapi Anda.

2. Informasi yang dapat membahayakan Anda atau orang lain. Jika Anda sedang berpikir untuk menyakiti diri sendiri atau orang lain, maka Anda harus segera mencari bantuan profesional.

Anda bisa menceritakan hal ini kepada terapis Anda, tetapi pastikan bahwa Anda juga mendapatkan bantuan dari profesional lain, seperti psikiater atau pekerja sosial.

Baca Juga: Jangan Dibiarkan! Ini Tanda-tanda Kamu Sedang Punya Beban Emosional

3. Informasi yang bersifat rahasia. Jika Anda memiliki informasi rahasia yang tidak boleh diketahui orang lain, maka Anda tidak perlu menceritakannya kepada terapis Anda. Anda bisa mencari terapis lain yang memiliki kode etik yang lebih ketat dalam menjaga privasi kliennya.

4. Informasi yang bersifat subjektif dan tidak dapat dibuktikan. Jika Anda menceritakan kepada terapis Anda tentang pengalaman supernatural atau pengalaman spiritual yang tidak dapat dibuktikan, maka terapis Anda mungkin tidak dapat memberikan bantuan yang berarti.

5. Informasi yang dapat digunakan untuk merugikan Anda. Jika Anda memiliki informasi yang dapat digunakan untuk merugikan Anda, maka Anda harus berhati-hati dalam menceritakannya kepada terapis Anda.

Baca Juga: Yuk Mengenal Hiperfiksasi: Gejala, Penyebab dan Cara Mengatasinya

Pastikan bahwa Anda mempercayai terapis Anda dan bahwa terapis Anda memiliki kode etik yang ketat dalam menjaga privasi kliennya.