Selain acara kumpul keluarga dan makan bersama, perayaan Imlek juga biasanya dijadikan momen berdoa bersama. Doa juga biasanya akan dipimpin anggota keluarga yang paling tua.
3. Meminimalisir Stres
Momen kumpul sanak saudara saat Imlek dapat menjadi cara mengurangi stres. Berkumpul, bercerita, memasak, bermain alat musik, dan lainnya dapat membuat keceriaan dalam keluarga.
Pasalnya, manusia merupakan makhluk sosial yang membutuhkan dukungan sosial. Salah satu cara mendapatkannya adalah berkumpul bersama keluarga selama perayaan tahun baru Imlek.
4. Mengajarkan Anak Cara Menggunakan Uang
Gracia mengungkapkan, acara bagi-bagi angpao untuk anak-anak pada tradisi Imlek dapat dijadikan ajang untuk mengajarkan anak menghargai uang dan menabung.
Kamu dapat mengajak anak menghitung angpao bersama. Lalu, jelaskan bahwa uang dari angpao bisa sebagian untuk jajan dan sebagian lagi ditabung.
“Jelaskan anak untuk apa uang itu ditabung, jelaskan dengan kata-kata yang mudah dimengerti. Misalnya, katakan ‘Adik sebentar lagi mau masuk sekolah, jadi uangnya ditabung untuk membeli sepatu sekolah, ya’, seperti itu,” Gracia mencontohkan.
5. Mengurangi Rasa Kesepian
Merayakan Imlek dapat mengurangi rasa kesepian melalui pertemuan keluarga, interaksi sosial, kegiatan bersama, peningkatan dukungan sosial, dan memberikan rasa keterlibatan dalam komunitas. Dukungan dari orang terdekat tetap penting jika diperlukan.
6. Meningkatkan Kreativitas
Persiapan dan pelaksanaan perayaan Imlek dapat meningkatkan kreativitas kamu loh! perayaan Imlek ini tentu melibatkan berbagai kegiatan kreatif, seperti membuat dekorasi, memasak hidangan khas, atau mengikuti tradisi tertentu. Aktivitas kreatif ini dapat membantu meningkatkan mood dan rasa kepuasan kamu.
Itu dia beberapa manfaat yang bisa didapat dari perayaan Tahun Baru Imlek. Bila berencana merayakannya, lakukan dengan bijak dan tidak berisiko mengganggu kesehatan